Cianjur (ANTARA) - Pemerintah kabupaten Cianjur melalui Dinas Koperasi UMKM Perdagangan dan Perindustrian (Diskuperdagin) , Jawa Barat, menyulap bekas pusat belanja Ramayana di Pasar Muka menjadi mall pelayanan publik (MPP) setelah pengelola secara resmi menutup gerainya.
Kepala Diskuperdagin Cianjur Euis Jamilah di Cianjur Senin, mengatakan rencana dibangun-nya MPP sudah tercetus sejak lama, namun masih menunggu habis kontrak pusat perbelanjaan Ramayana yang seharusnya habis Desember 2024.
"Namun pihak pengelola menutup kegiatan karena penurunan omset, sehingga lantai III yang menjadi lokasi Ramayana akan disulap menjadi mall pelayanan publik, dimana di lokasi tersebut akan berdiri berbagai pelayanan pemerintah," katanya.
Ia menjelaskan percepatan pelayanan, akurasi pelayanan, dan fleksibilitas kerja yang menjadi motivasi didirikannya MPP di bekas pusat perbelanjaan di Pasar Muka yang lahan-nya merupakan milik pemerintah daerah.
Berdirinya MPP diharapkan mampu membentuk ASN modern yang memiliki pola pikir untuk berkinerja tinggi, dan selalu memberikan pelayanan yang terbaik, sehingga berdampak pada tumbuhnya industri mikro dan kecil, memperkuat daya saing global.
"Kehadiran MPP di Cianjur, termasuk untuk menumbuhkan minat investor untuk berinvestasi di Cianjur, sehingga perekonomian serta kesejahteraan masyarakat semakin meningkat," katanya.
Bupati Cianjur, Herman Suherman, mengatakan tutupnya salah satu pusat perbelanjaan pakaian tertua di Cianjur dikarenakan kontrak penggunaan lahan yang habis dan tidak lagi diperpanjang pihak pengelola, sehingga pihaknya berencana menggunakan lahan-nya untuk MPP.