Jakarta (ANTARA) - Financial Expert Ajaib Kripto Panji Yudha menyampaikan bahwa aset kripto Bitcoin (BTC) berpotensi bergerak bullish (menguat) seiring keberadaan berbagai sentimen pada akhir Mei 2024.
“Bitcoin kembali naik di atas support 69.000 dolar Amerika Serikat (AS), dan jika dapat bertahan di atas support 69.000 dolar AS, ada potensi untuk kembali menguji level 73.000 dolar AS. Sementara apabila breakdown support maka potensi melemah terlebih dahulu ke support trendline di 67.000 dolar AS,” ujar Panji di Jakarta, Selasa.
Ia menjelaskan akan terdapat rilis beberapa data ekonomi AS, di antaranya data kepercayaan konsumen pada Selasa (28/05) dan data pertumbuhan PDB kuartal I-2024 pada Kamis (30/05), yang memberikan perkiraan lanjutan dan wawasan mengenai kesehatan perekonomian AS dibandingkan kuartal sebelumnya.
“Di sisi lain, semua perhatian tertuju pada rilis Indeks Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (PCE) AS pada 31 Mei 2024. Ukuran inflasi utama ini mempengaruhi kebijakan The Fed, yang berpotensi menyebabkan fluktuasi harga Bitcoin. Jadi, mengikuti data ini akan sangat penting bagi setiap investor aset kripto,” ujar Panji.
Sementara itu, ia menjelaskan Ethereum (ETH) berpotensi melampaui harga 4.000 dolar AS dalam waktu dekat, didorong oleh kabar Komisi Sekuritas dan Berjangka Hong Kong (SFC) yang dilaporkan sedang mempertimbangkan untuk menyertakan opsi staking Ethereum (ETH) bagi penerbit ETF ETH spot di Hong Kong.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Analis Kripto sebut Bitcoin berpotensi 'bullish' di akhir Mei 2024
Analis Kripto: Bitcoin berpotensi 'bullish' pada akhir Mei 2024
Selasa, 28 Mei 2024 12:54 WIB