"Kami sudah mendapatkan orang-orang yang melakukan pungli, dan itu memang orang lama, orang yang biasa membuat keributan, dan juga memeras para wisatawan dengan tarif yang luar biasa," katanya lagi.
Selain pemerintah memastikan tidak ada aksi premanisme maupun pungli, kata Barnas, perlu juga diperhatikan layanan akses jalan yang nyaman dan aman bagi wisatawan selama melakukan perjalanan di Garut.
Barnas juga mengimbau masyarakat maupun pelaku usaha pariwisata untuk menyambut dengan ramah wisatawan yang berkunjung ke Garut, dan selalu menciptakan rasa nyaman.
"Masyarakatnya harus siap menerima tamu kunjungan, jadi artinya ramah," kata Barnas pula.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Pj Bupati Garut pastikan tidak ada pungli di tempat wisata