Pontianak (ANTARA) - Panglima Komando Daerah Militer XII/Tanjungpura Mayjen TNI Iwan Setiawan mengatakan Kepala Staf Angkatan Darat (Kasad) memberikan penghargaan atau reward untuk prajurit TNI berprestasi mengungkap dan menggagalkan upaya penyeludupan puluhan kilogram narkoba jenis sabu di perbatasan Indonesia-Malaysia, wilayah Kalimantan Barat.
"Besok, (Selasa 2/11) kami akan gelar apel Dansat dipimpin Kasad menghadirkan perwakilan prajurit yang menerima reward, apakah itu kenaikan pangkat atau sekolah, yang jelas pimpinan akan memberikan apresiasi bagi prajurit berprestasi," kata Mayjen TNI Iwan Setiawan, di Pontianak, Rabu.
Disampaikan Iwan, selama empat hari berturut-turut prajurit TNI di perbatasan kerja keras siang dan malam hingga akhirnya berhasil menggagalkan upaya penyeludupan narkoba.
Dia menyebutkan pada 27 Oktober 2023 di Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang berhasil menangkap pelaku yang berupaya menyeludupkan sabu seberat kurang lebih 11,08 kilogram.
Kemudian, pada 28 Oktober 2023, di Temajuk Kabupaten Sambas juga telah ditangkap dua orang warga Negara Malaysia dan satu orang warga Indonesia yang berusaha menyeludupkan 15,75 kilogram sabu.
Selanjutnya, pada 30 Oktober 2023, juga telah tertangkap satu orang warga Negara Malaysia yang membawa 21,164 kilogram sabu yang hendak diseludupkan ke Indonesia melalui jalur tikus.
"Banyak sekali jalur tikus yang kami awasi, namun berkat kerja keras dan kerja sama jajaran TNI dan Satgas Pamtas bersama kepolisian dan masyarakat maka penyeludupan narkoba berhasil terungkap," ucapnya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Reward untuk prajurit TNI ungkap kasus narkoba di batas RI-Malaysia