Jakarta (ANTARA) - Pekan ke-11 Liga 1 Indonesia yang telah dimulai sejak Jumat sore akan menyajikan salah satu pertandingan besar yang menyedot perhatian publik sepak bola Indonesia.
Pertandingan tersebut adalah duel klasik antara dua tim alumni perserikatan yaitu Persija Jakarta kontra Persib Bandung yang akan digelar di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi, Sabtu (2/9) sore.
Jelang duel panas ini, kedua tim tengah tidak berada di habitat mereka yang semestinya karena menempati papan tengah klasemen sementara Liga 1 Indonesia 2023/24.
Keadaan ini tentu berbeda jauh dengan musim sebelumnya di mana kedua tim bersaing di tiga besar papan klasemen dan pada akhirnya Persija Jakarta menempati posisi kedua, sedangkan Persib Bandung menduduki peringkat ketiga.
Pada musim ini, Persija Jakarta menempati posisi ke-12 klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan raihan 13 poin dari 10 pertandingan, terpaut satu poin dari Persib Bandung yang menghuni peringkat 11.
Melihat keadaan ini dapat dibilang pertemuan kedua tim merupakan pertarungan antara dua harimau yang tersesat, yang tidak berada di habitat mereka biasanya.
Dilanda kebuntuan
Jelang pertemuan kedua tim, Persija Jakarta tengah dilanda kebuntuan karena tercatat empat kali gagal mengemas kemenangan pada kompetisi Liga 1 2023/24.
Persija Jakarta harus puas bermain imbang kontra Borneo FC dan Arema FC ketika bermain di kandang, serta takluk di kandang Madura United dan Dewa United.
Persija Jakarta terakhir kali mencicipi kemenangan adalah pada pekan ke-6 Liga 1 ketika mampu mengalahkan PSS Sleman dengan skor 3-1, 4 Agustus 2023 silam.
Berbeda dengan kondisi tuan rumah, tim tamu Persib Bandung mampu menorehkan dua kemenangan beruntun dengan mengalahkan PSIS Semarang serta Rans Nusantara FC.
Skuad Maung Bandung sempat selama empat pekan awal Liga 1 2023/24 tidak mampu mengamankan kemenangan, sebelum akhirnya menorehkan kemenangan perdana pada pekan ke-5 dengan mengalahkan Persik Kediri 2-1.
Lima pertandingan terakhir
Persija Jakarta
(04/08/2023) PSS Sleman 1 - 3 Persija Jakarta
(09/08/2023) Persija Jakarta 1 - 1 Borneo FC
(13/08/2023) Madura United 2 - 0 Persija Jakarta
(20/08/2023) Persija Jakarta 2 - 2 Arema FC
(25/08/2023) Dewa United 2 - 0 Persija Jakarta
Persib Bandung
(03/08/2023) Persib Bandung 0 - 0 Bali United
(08/08/2023) Persis Solo 2 - 1 Persib Bandung
(13/08/2023) Persib Bandung 1 - 1 Barito Putera
(20/08/2023) PSIS Semarang 1 - 2 Persib Bandung
(26/08/2023) Persib Bandung 2 - 1 Rans Nusantara FC
Saling mengalahkan
Selama era Liga 1, kedua tim telah bertemu 10 kali dan hanya ada dua pertandingan yang berakhir imbang, hal ini menunjukkan baik Persija Jakarta maupun Persib Bandung memandang penting pertandingan ini.
Hasil imbang pertama yang terjadi adalah pada Liga 1 musim 2017 ketika Persija Jakarta menahan imbang Persib Bandung dengan skor 1-1 ketika bermain di Stadion Gelora Bandung Lautan Api.
Selanjutnya hasil imbang kedua terjadi pada musim 2019 ketika Persib Bandung menahan imbang Persija Jakarta 1-1 di Stadion Gelora Bung Karno.
Setelahnya, kedua tim saling mengalahkan, tetapi sejauh ini belum tercatat ada tim yang mampu mencuri kemenangan di kandang lawannya.
10 pertemuan terakhir
2017
(22/7/2017) Persib Bandung 1 - 1 Persija Jakarta
(3/11/2017) Persija Jakarta 1 - 0 Persib Bandung
2018
(30/6/2018) Persija Jakarta 1 - 0 Persib Bandung
(23/09/2018) Persib Bandung 3 - 2 Persija Jakarta
2019
(10/07/2019) Persija Jakarta 1 - 1 Persib Bandung
(20/10/2019) Persib Bandung 2 - 0 Persija Jakarta
2021/22*
(20/11/2021) Persib Bandung 0 - 1 Persija Jakarta
(01/03/22) Persija Jakarta 0 - 2 Persib Bandung
2022/23
(11/01/2023) Persib Bandung 1 - 0 Persija Jakarta
(31/03/2023) Persija Jakarta 2 - 0 Persib Bandung
*kompetisi dilakukan dengan sistem bubble imbas pandemi COVID-19
Kekuatan penuh
Baik Persija Jakarta maupun Persib Bandung, diperkirakan akan mempersiapkan kekuatan penuh mereka pada pertandingan nanti dalam rangka memburu tiga poin.
Persija Jakarta sejauh ini tidak memiliki masalah dalam mempersiapkan tim, meski pada beberapa pertandingan terakhir gagal menorehkan kemenangan.
Pelatih Thomas Doll diperkirakan akan kembali menerapkan skema false nine tanpa menggunakan sosok penyerang murni dengan mengandalkan Ryo Matsumura serta Riko Simanjuntak sebagai ujung tombak.
Lini tengah akan diisi oleh trio Hanif Sjahbandi, Maciej Gajos serta Reski Fandi, yang ditopang oleh dua sayap Witan Sulaeman dan Rio Fahmi.
Selanjutnya lini belakang akan diisi oleh tiga bek tengah yang dihuni oleh Firza Andika, Ondrej Kudela dan Rizky Ridho, sedangkan posisi penjaga gawang tentu akan ditempati sang kapten Andritany Ardhiyasa.
Di sisi lain, Persib Bandung juga diperkirakan akan menurunkan kekuatan penuh mereka demi mencuri poin di kandang Persija Jakarta.
Skuad asuhan Bojan Hodak diperkirakan akan kembali diperkuat oleh penyerang haus gol David Da Silva yang pada pekan sebelumnya tidak bermain karena sakit.
Diperkirakan posisi ujung tombak Persib Bandung akan kembali ditempati terlebih dahulu oleh David Da Silva yang ditopang oleh dua pemain sayap yaitu Ciro Alves serta Frets Butuan.
Satu tempat di lini tengah dipastikan akan dimiliki oleh kapten Marc Klok yang ditemani Levy Madinda sebagai gelandang serang dan Rachmat Irianto sebagai gelandang bertahan.
Posisi lini belakang akan dihuni oleh duet bek tengah Nick Kuipers dan Alberto Rodriguez, serta dua bek sayap Kakang Rudianto dan Daisuke Sato.
Posisi penjaga gawang sepertinya masih akan ditempati oleh Fitrul Dwi Rustapa, namun tidak menutup kemungkinan Teja Paku Alam akan kembali merebut tempatnya pada laga tersebut.
Prediksi susunan pemain
Persija Jakarta (3-5-2): Andritany Ardhiyasa; Firza Andika, Ondrej Kudela, Rizky Ridho; Witan Sulaeman, Hanif Sjahbandi, Maciej Gajos, Resky Fandi, Rio Fahmi; Ryo Matsumura, Riko Simanjuntak.
Pelatih: Thomas Doll
Persib Bandung (4-3-3): Fitrul Dwi Rustapa; Kakang Rudianto, Nick Kuipers, Alberto Rodriguez, Daisuke Sato; Rachmat Irianto, Marc Klok, Levy Madinda; Edo Febriansah, Ciro Alves, Frets Butuan.
Pelatih: Bojan Hodak
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Persija Jakarta vs Persib Bandung, duel dua harimau yang tersesat
