Cianjur, Jabar (ANTARA) - PT Kereta Api Daop 2 Bandung mencatat selama libur panjang hari raya Imlek penumpang Kereta Api Siliwangi jurusan Cianjur-Sukabumi, Jawa Barat, mengalami peningkatan dari 500 penumpang menjadi 2.000 penumpang per hari.
Humas KAI Daop 2 Bandung Hendro saat dihubungi di Cianjur, Jawa Barat, Senin mengatakan ribuan penumpang menggunakan jasa KA Siliwangi untuk berwisata dari Cianjur ke Sukabumi atau sebaliknya dalam tiga hari terakhir selama libur Imlek.
"Selama tiga hari terakhir total penumpang yang menggunakan jasa KA Siliwangi dari Stasiun Cianjur tujuan Sukabumi sekitar 6.800 lebih, harga tiket terjangkau dan dapat membeli langsung saat berangkat menjadi pilihan warga untuk berlibur," katanya.
Hendro menjelaskan selama libur panjang Imlek, penumpang yang membeli tiket langsung mendominasi setiap harinya berkisar antara 1.000 sampai 2.000 orang lebih, sehingga angka perjalanan dari Cianjur ke Sukabumi atau jurusan lainnya yang dilayani KA Siliwangi meningkat tajam. Sedangkan, jumlah penumpang pada libur akhir pekan biasanya sekitar 500 penumpang.
Meski pemerintah pusat telah mencabut pembatasan kegiatan, namun pihaknya tetap meminta calon penumpang wajib dalam kondisi sehat dan menggunakan masker selama dalam perjalanan kereta api dan saat berada di stasiun.
Sementara, calon penumpang KA Siliwangi dari Stasiun Cianjur tujuan Sukabumi, Anton Rojiman mengatakan dirinya memilih menghabiskan libur panjang Imlek menggunakan kereta api bersama keluarga karena murah dan tidak terjebak kemacetan, ditambah dapat berhenti di sejumlah stasiun.
"Sudah sering naik kereta api setiap libur panjang bersama keluarga karena harga tiketnya sangat terjangkau, ditambah kami bisa berhenti dan naik di sejumlah stasiun. Tapi, libur Imlek kali ini, kami hendak turun di Stasiun Sukabumi," katanya.
