Cirebon (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon, Jawa Barat, memberikan pelatihan kepada 100 pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), agar produk yang dihasilkan dapat bersaing.
"Ada 100 pelaku UMKM yang mengikuti workshop untuk meningkatkan kemampuan mereka," kata Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon Hilmy Rifa'i di Cirebon, Jumat.
Hilmy mengatakan kondisi ekonomi global yang dibayangi resesi pada tahun 2023 mendatang harus dijadikan peluang bagi perkembangan produk lokal, terutama oleh pelaku UMKM.
Mereka, lanjut Hilmy, diharapkan tetap konsisten dalam menjalankan usaha, terutama pada sektor kekhasan Kabupaten Cirebon. Untuk itu Pemkab Cirebon berupaya meningkatkan kemampuan pelaku UMKM agar bisa bersaing dengan produk global.
Menurutnya, ada beberapa komoditi Indonesia di luar negeri yang mengalami lonjakan harga cukup besar. Dengan kata lain, hal itu bisa dijadikan peluang bisnis bagi para pelaku UMKM untuk terus meningkatkan inovasi, termasuk mengirimkan hasil produksi ke luar negeri.
"Saya sempat berkomunikasi dengan kerabat di luar negeri, harga bakso tahu di sana cukup tinggi. Ini kan berarti produk UMKM bisa mendapatkan nilai bagus di sana. Ini peluang yang harus bisa dimanfaatkan," tuturnya.
Pemkab Cirebon tingkatkan kemampuan 100 pelaku UMKM agar bisa bersaing
Jumat, 28 Oktober 2022 12:39 WIB