Selain itu, Bastari mengemukakan bahwa banjir yang terjadi di wilayah Bandung selatan belakangan tidak separah beberapa tahun sebelumnya. Menurut dia, belakangan banjir lebih cepat surut, bisa surut dalam hitungan jam.
Ia juga menekankan pentingnya pemahaman warga mengenai mitigasi dalam upaya penanggulangan bencana.
Baca juga: Jambore Pentahelix kobarkan semangat kolaborasi menjaga Sungai Citarum
"Masyarakat harus sadar kalau tinggal di daerah banjir paling tidak bisa menyelamatkan barang-barang, jangan sampai banjir menimbulkan korban harta, benda, ataupun jiwa," kata dia.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Jawa Barat Bambang Imanudin mengatakan bahwa 900 bencana terjadi di wilayah Jawa Barat selama Januari hingga September 2022.
Menurut Bambang, bencana yang terjadi selama kurun itu kebanyakan bencana hidrometeorologi seperti banjir, tanah longsor, dan angin puting beliung.
"Mari kita sama-sama berwaspada. Hujan yang ada adalah berkah buat kita, mari kita bersama-sama kelola dengan baik," kata Bambang.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: 400 petugas disiagakan untuk pantau kondisi Sungai Citarum
400 petugas disiagakan untuk pantau kondisi Sungai Citarum selama musim hujan
Rabu, 5 Oktober 2022 16:11 WIB