Bandung (ANTARA) -
Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung, Jawa Barat, terus mempercepat vaksinasi dosis penguat meski kasus COVID-19 di Kota Bandung sudah melandai dibandingkan beberapa waktu sebelumnya.
Ketua Harian Satgas COVID-19 Kota Bandung Asep Saeful Gufron di Bandung, Senin mengatakan percepatan itu merupakan amanat dari sejumlah regulasi yang ada seperti Instruksi Menteri Kesehatan, hingga Peraturan Wali Kota Bandung.
"Kita diharuskan melakukan percepatan, apalagi pusat kan mensyaratkan (vaksinasi penguat) bagi masyarakat yang mau melakukan perjalanan," katanya.
Adapun Pemkot Bandung menargetkan vaksinasi penguat tercapai sebanyak 50 persen dari target vaksinasi di Kota Bandung.
Sejauh ini, vaksinasi penguat sudah hampir mencapai target yakni sebesar 49,68 persen atau sudah mencapai 851.540 orang.
Asep mengatakan imbauan kepada masyarakat terus dilakukan dalam berbagai kesempatan. Dia pun memastikan setiap hari Senin hingga Sabtu, layanan vaksinasi penguat di berbagai fasilitas kesehatan sudah tersedia.
"Dan kalau ada acara-acara, itu kan diharuskan ada posko vaksinasi, semua lini kita perankan dalam rangka untuk pemenuhan percepatan vaksinasi booster," katanya.
Saat ini kasus COVID-19 di Kota Bandung semakin melandai pada akhir September 2022. Pada Minggu (25/9) tercatat ada sebanyak 529 orang terkonfirmasi COVID-19 aktif, sedangkan pada awal September 2022 tercatat ada 1.000 lebih kasus aktif COVID-19, demikian Asep Saeful Gufron .