Data ekonomi yang kuat dan keuntungan dalam pertumbuhan saham yang terpukul telah membantu indeks utama Wall Street pulih dalam beberapa hari terakhir, bahkan ketika konflik antara Rusia dan Ukraina berlanjut dan sejumlah pembuat kebijakan Federal Reserve telah membuat komentar hawkish tentang jalur kenaikan suku bunga.
Namun, analis mencatat bahwa saham-saham berkategori murah atau value stocks tetap relatif murah terhadap rekan-rekan saham-saham pertumbuhan mereka.
Dari pasar komoditas, harga Brent ditutup turun 1,0 persen dan emas datar.
Dari domestik, sebanyak 2.798 kasus COVID-19 baru dilaporkan di Indonesia kemarin, sehingga total kasus saat ini sebanyak 6 juta kasus.
Bursa saham regional Asia pagi ini antara lain indeks Nikkei menguat 152,24 poin atau 0,54 persen ke 28.096,131, indeks Hang Seng naik 105,85 poin atau 0,49 persen ke 21.790,82, dan Straits Times meningkat 1,02 poin atau 0,03 persen ke 3.433,01.
Baca juga: Kemarin, IHSG merah sampai aset keuangan syariah 143,7 miliar dolar AS