Selain itu Satgas Penanganan COVID-19 juga akan dilibatkan untuk memastikan kegiatan tersebut berjalan sesuai standar protokol kesehatan demi mencegah penularan virus corona.
Baca juga: Pemkot Bekasi gencarkan operasi pasar murah antisipasi lonjakan harga
"Jadi kami sifatnya hanya mendampingi juga memastikan tidak terjadi kerumunan saat kegiatan ini berlangsung dengan dibantu Satgas COVID-19 baik dari pemerintah daerah maupun pengelola SGC," katanya.
Dia berharap penambahan alokasi bantuan ini dapat menjangkau lebih banyak lagi masyarakat penerima sasaran program tersebut sehingga mampu meringankan beban warga di tengah melonjaknya harga komoditas minyak goreng di pasaran.
"Mudah-mudahan lebih mengena dan mampu menstabilkan kembali harga minyak goreng khususnya di Kabupaten Bekasi dan Jawa Barat bisa tercapai sekaligus membantu meringankan beban masyarakat untuk mendapatkan minyak goreng dengan harga normal," ucapnya.
Kepala Bidang Pengendalian Barang Pokok dan Penting pada Dinas Perdagangan Kabupaten Bekasi Helmi Yenti mengatakan pada operasi pasar pertama yang digelar di Kecamatan Babelan pada Senin (17/1) kemarin, sebanyak 7.200 liter minyak goreng habis terjual ke masyarakat.