ANTARAJAWABARAT.com,10/8 - Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) III/Siliwangi Mayjen TNI Muhamad Munir menyatakan tidak akan diam dan akan mendukung tugas kepolisian dalam mengantisipasi serta mencegah maraknya "cyber crime".
"Kodam Siliwangi tidak akan tinggal diam terhadap apapun ancaman terhadap keamanan dan ketenteraman masyarakat, termasuk akibat ulah pelaku 'cyber crime'. Kami akan berkoordinasi dengan kepolisian dan mengoptimalkan peran intelijen," kata Pangdam III/Siliwangi Mayjen TNI Muhamad Munir di Bandung, Rabu.
Pada kesempatan itu, Pangdam menyatakan akan menggalang potensi kawula muda untuk hal-hal positif dan yang bisa diaplikasikan bagi kesejahteraan masyarakat Jawa Barat dan Banten.
"Generasi muda saat ini pintar-pintar dan jago teknologi IT, namun alangkah bagus dan bermanfaat bila diaplikasikan untuk hal positif bagi orang banyak, termasuk membantu aparat mencegah 'cyber crime'," kata Pangdam.
Ia menyebutkan, "cyber crime" merupakan salah satu ancaman yang bisa meresahkan masyarakat dan dalam jangka panjang bisa mengancam kesatuan dan persatuan bangsa.
Untuk itu pihaknya akan memaksimalkan seluruh perwira dan prajuritnya untuk meningkatkan kemampuan di bidang teknologi IT, agar bisa mendeteksi berbagai indikasi kegiatan atau praktik yang bisa menjadi ancaman bagi negara.
Mayjen TNI M Munir yang resmi menggantikan pendahulunya Mayjen TNI Moeldoko, menyebutkan secara umum wilayah tugas di Jabar dan Banten cukup berat dan memberi tantangan.
Sebagai Kodam yang membawahi Provinsi Jabar dan Banten yang merupakan daerah penyangga Ibukota Jakarta, memiliki dinamika yang begitu dinamis. Selain itu merupakan Kodam dengan jumlah penduduk terbesar dibandingkan lainnya.
"Kodam III/Siliwangi komitmen untuk menjaga stabilitas ketahanan dan keamanan wilayah cukup stabil, sehingga Jabar dan Banten bisa menjalankan pembangunan secara maksimal," kata Munir.
Pada kesempatan itu. Pangdam III/Siliwangi yang baru menyatakan kesiapan melakukan sinergitas dengan Pemprov Jabar, Polda Jabar, Kejaksaan dan Pengadilan dalam rangka memperkuat koordinasi untuk menjamin terciptanya kestabilan keamanan dan ketertiban di Jabar dan Banten.
"Sebagai Pangdam baru saya akan melanjutkan sejumlah program yang telah dirintis pendahulu saya," kata jenderal bintang dua itu menambahkan.***3***
Syarif A