Bandung, 29/1 (ANTARA) - Penyanyi yang juga pengusaha kosmetik asal Malaysia, Siti Nurhaliza mendapat Anugerah Wanita Inspirasi 2011 yang disampaikan oleh Ikatan Setiakawan Wartawan Malaysia - Indonesia (Iswami) di Hotel Grand Hyatt Kota Bandung, Jumat malam.
Penyerahan anugerah yang diberikan pada Malam Anugerah Kasih Iswami 2011 itu dilakukan oleh Menteri Pemberdayaan Perempuan Ny Linda Agum Gumelar di hadapan sekitar 500 pelaku usahawan, pejabat pemerintah dan pelaku seni Indonesia dan Malaysia.
Siti Nurhaliza terpilih menjadi wanita inspirasi oleh Iswami, karena kiprahnya dianggap memberikan inspirasi bagi kaum wanita. Perempuan kelahiran Pahang tersebut sukses menjalani bisnisnya dalam produksi kosmetik dengan merek dagang SimplySiti seklaigus memberi inspirasi kaum perempuan untuk mengoptimalkan potensi dan peluang yang dimilikinya.
"Siti senang dengan anugerah dari Iswami, terima kasih saya dianggap telah menjadi inspirasi kaum perempuan. Usaha yang Siti geluti bermula dari diri Siti sendiri dan mendapat dukungan penuh dari suami," kata Siti Nurhaliza.
Selain anugerah bagi Siti Nurhaliza, juga diserahkan Anugerah Khas Iswami kepada Almarhum Des Alwi, tokoh nasional yang memiliki peranan dalam menjaga harmonisasi hubungan Indonesia dan Malaysia.
Penghargaan itu disampaikan oleh tokoh nasional asal Jawa Barat H Agum Gumelar kepada Ketua Iswami yang juga Direktur Pemberitaan Perum LKBN ANTARA Saiful Hadi yang mewakili keluarga Alm Des Alwi.
Penyerahan anugerah khas tersebut mengingatkan dan membuka kembali peran dan kiprah seorang Des Alwi, seorang yang memiliki pengaruh kuat terhadap dinamika hubungan Indonesia - Malaysia.
Sedangkan anugerah lainnya untuk jasa pendidikan diberikan kepada Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Padjadjaran yang diterima oleh masing-masing rektornya yakni Prof Dr Ahmaloka dan Prof Dr Ganjar Kurnia DEA.
Penyerahan anugerah tersebut merupakan puncak dari kegiatan Iswami di awal 2011 ini. Selain itu Iswami juga menggelar Seminar Ekonomi Malaysia - Indonesia yang bertemakan Integrasi Ekonomi ASEAN, fasilitasi perdagangan dan sistem percukaian, fasilitasi perbankan, penggunaan IT dan perdagangan produk halal, kisah hubungan Malaysia - Indonesia serta perniagaan bidang fesyen dan kosmetik.
Kehadiran Siti Nurhaliza yang malam itu mengenakan pakaian berwarna teduh itu menjadi "magnit" pada acara yang diwarnai dengan nuansa musik angklung dan persembahkan fesyen show dan tarian khas Melayu itu.
Suara emasnya memukau hadirin, setidaknya lima lagi didendangkan antara lain dari albumnya Cindai. Ia juga menyanyikan lagi khas tanah Parahyangan yakni lagu Es Lilin.
"Siti persembahkan lau Es Lilin, yang masuk ke dalam salah satu album Cindai. Siti tahu ini mendekatkan Malaysia dengan Indonesia. Indonesia merupakan rumah kedua bagi Siti," katanya disambut tepuk tangan hadirin.
Selain itu acara bermain angklung bersama memberikan warna tersendiri dari Malam Anugerah Kasih Iswami itu. Dipandu oleh instruktur dari Saung Angklung Udjo hadirin asyik memainkan alat musik bambu itu hingga dua lagu dituntaskan. Tarian Saman juga turut ditampilkan dan mendapat aplaus.
"Kegiatan Iswami ini tiada lain untuk meningkatkan kesetiakawanan dan jalinan kerjasama di berbagai pihak terutama menjembatani pengembangan potensi dan menumbuhkan inspirasi," kata Ketua Iswami, Saiful Hadi.
Syarif A