Kapolri berharap masyarakat luas datangi sentra vaksinasi COVID-19

Bandung (ANTARA) - Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo meminta masyarakat mengikuti vaksinasi COVID-19 di lokasi-lokasi yang telah disediakan  pemerintah.

Menurutnya, kini pemerintah menargetkan 1 juta orang mengikuti vaksinasi dalam satu hari guna mempercepat vaksinasi mulai Juli 2021.

"Jadi mohon dukungan untuk segera kita laksanakan sehingga angkanya bisa sesuai harapan," kata Listyo di saat meninjau vaksinasi di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Kota Bandung, Jawa Barat, Kamis.

Dia mengatakan sentra vaksinasi itu bakal tersedia di tingkat provinsi, kota dan kabupaten, hingga tingkat kecamatan seperti kantor kecamatan, polsek dan koramil.

Adapun ia meninjau pelaksanaan vaksinasi di GBLA itu untuk memastikan seperti apa kemampuan tim gabungan dari TNI-Polri dalam menjalankan vaksinasi kepada masyarakat.

"Jadi dalam satu jam mampu melakukan berapa vaksinasi, bagaimana memobilisasi masyarakatnya, dan teknis pelaksanaan vaksinasi di lapangannya," kata dia.

Menurutnya, peninjauan kemampuan vaksinasi itu merupakan tindak lanjut dari arahan Presiden Joko Widodo yang menginginkan 1 juta orang dapat divaksinasi dalam satu hari.

"Kita ingin mengetahui pengorganisasian dari proses vaksinasi yang dilaksanakan di GBLA ini," kata dia.

Sementara itu, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto optimis target vaksinasi 1 juta orang dalam satu hari itu bisa tercapai mulai Juli 2021 mendatang.

Pasalnya ia melihat antusias masyarakat yang hadir ke Stadion GBLA cukup banyak meski dalam sehari ini vaksinasi hanya ditargetkan untuk 5.000 orang.

"Dan saya lihat banyak usia produktif yang datang di stadion ini. Program satu juta sudah kita mulai laksanakan walaupun bulan Juni ini kita targetnya masih 700 ribu, namun optimistis bisa lebih," kata Hadi.

Baca juga: Kapolri dan Panglima tinjau vaksinasi di wilayah episentrum COVID-19 Bandung

Baca juga: Warga padati vaksinasi COVID-19 massal di Stadion GBLA Bandung

Baca juga: Menkes cek vaksinasi di GBLA Bandung pastikan tambahan 400 ribu per hari