Bandung (ANTARA) -
Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Ricky Gustiadi mengatakan, saat ini pihaknya masih terus melakukan sosialisasi larangan mudik itu.
Aturan teknis pengetatan, menurutnya akan dibahas dalam waktu dekat dengan Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) setempat.
Ricky memastikan seluruh sarana angkutan transportasi, baik stasiun kereta api, terminal bus maupun bandara di Bandung tetap menerapkan protokol kesehatan COVID-19 ketat.
"Jadi dites cepatnya, harus negatif keterangan tes cepatnya. Tempat-tempat itu tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Ricky.
Baca juga: Pemkot Bandung terapkan penyekatan arus mudik di tujuh titik
Baca juga: Dinas KUMKM Kota Bandung catat sudah ada 47 ribu pendaftar BPUM tahap 2