Sukabumi, 28/5 (ANTARA) - Pasangan calon bupati dan wakil bupati Sukabumi yang diusung PKS dan Partai Hanura, Sukmawijaya-Akhmad Jajuli, sementara memperoleh suara terbanyak dalam pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Sukabumi.
Berdasarkan data dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Jumat pukul 10.00 WIB, pasangan 'incumbent' itu meraih 203.093 suara atau 36,38 persen dari 558.322 suara yang masuk.
Mereka mengungguli saingan terdekatnya dari Partai Golkar, Marwan Hamami-Usman Effendi yang hanya mendapat suara sebanyak 105.652 suara (18,92 persen).
Urutan ketiga dipegang oleh pasangan nomor urut satu, Hasymi Romli-Iman Adinugraha (PDIP, PAN dan Gerindra) dengan perolehan suara sebanyak 76.708 suara (13,74 persen), disusul pasangan Ucok Haris Maulana-Sadili Samsudin (Demokrat) yang memperoleh 65.336 suara (11,7 persen).
Kemudian, pasangan Asep Setiawan-Dadang Eka (PPP dan 13 parpol non parlemen) dengan nomor urut empat memperoleh sebanyak 54.386 suara (9,74 persen), pasangan Azis Min Alamsyah-Herwan Nugraha (perseorangan) dengqn nomor urut dua memperoleh sebanyak 36.962 suara (6,62 persen), dan pasangan Dayat Wiranta-Karmas Supermas (perseorangan) dengan nomor urut tujuh memperoleh suara 16.185 suara (2,9 persen).
Data yang masuk ke KPU Kabupaten Sukabumi itu baru mencapai 34,13 persen atau dari 2.085 tempat pemungutan suara (TPS) dari 3.896 TPS. Jumlah daftar pemilih tetap (DPT) sebanyak 1.635.696 pemilih.
Sukmawijaya menyatakan optimis bisa memenangkan pemilihan umum kepala daerah (Pilkada) dengan perolehan suara sebanyak 40 persen dari suara yang masuk.
"Melihat data yang ada di KPU tersebut, kami yakin bisa menang Pilkada dalam satu putaran," katanya.
Apalagi, lanjut Sukma, berdasarkan perhitungan cepat yang dilakukan oleh tim suksesnya, pasangan Sukma-Jajuli memperoleh suara terbanyak dibandingkan pasangan lainnya.
Ia menambahkan, bila dirinya kembali menjabat sebagai Bupati Sukabumi periode 2010-2015 ia akan melanjutkan program-program yang belum diselesaikan, seperti pembangunan infrastruktur jalan, pendidikan, kesehatan dan meningkatkan pendapatan ekonomi masyarakat.
Syaiful Hakim
SUKMA-JAJULI PEROLEH SUARA TERBANYAK
Jumat, 28 Mei 2010 13:57 WIB