Sukabumi, 17/5 (ANTARA) - Kampanye pemilihan umum kepala daerah Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, yang memasuki putaran kedua akan menjadi ajang "perang" juru kampanye nasional yang melibatkan artis ibu kota.
"Pada putaran pertama kampanye, kami hanya memakai jurkam lokal, tetapi pada putaran kedua ini kami akan melibatkan Jurkamnas yang akan dipusatkan di Lapangan Sekarwangi, Cibadak," kata Ketua Tim Kampanye Pasangan nomor urut 1, Hasymi Romli-Iman Adinugraha (BERHASIL), M Zaenudin, di Sukabumi, Senin.
Juru kampanye nasional (jurkamnas) yang akan dilibatkan oleh pasangan yang diusung PDI Perjuangan dan PAN itu antara lain, Rieke Dyah Pitaloka, Ribka Tjiptaning, Jamal Mirdad, Dede Yusuf, Eko Patrio dan Rano Karno
Selain itu, pasangan nomor urut lima Ucok Haris Maulana Yusuf-Sadili Samsudin (Partai Demokrat) akan menjadikan pemain film, Ayu Azhari sebagai juru kampanyenya pada putaran kedua yang jatuh pada pekan ini.
"Kami menjadikan Ayu sebagai jurkam karena kami memiliki visi dan misi yang sama untuk membangun Sukabumi. Kami menjadikan Ayu sebagai jurkam untuk mendongkrak suara," kata calon bupati Sukabumi, Ucok Haris Maulana.
Tak hanya itu, pasangan nomor urut enam Marwan Hamami-Usman Effendi (Partai Golkar) dikabarkan akan mendatangkan penyanyi Iwan Fals dalam kampanye terakhirnya.
Sedangkan pasangan "incumbent", Sukmawijaya-Akhmad Jajuli (PKS dan Hanura) akan menghadirkan grup Band Vagetoz bersama artis lainnya.
"Yang pasti, kami akan mengerahkan puluhan ribu pendukung saat kampanye terakhir," kata Sekretaris Tim Pemenangan Sukma-Jajuli, Melly Mulyana.
Menurut Melly, kampanye putaran kedua akan dipusatkan di wilayah utara, tetapi untuk menampung puluhan ribu pendukung yang akan dikerahkan dari empat daerah pemilihan, Tim MAJU akan menggunakan Lapangan Sepak bola Sekarwangi Cibadak Kabupaten Sukabumi.
Namun, lain halnya dengan pasangan Asep Setiawan-Dadang Eka W (HADE) yang diusung oleh PPP dan 13 parpol non parlemen.
Pasangan ini akan mengisi kampanye terakhirnya dengan doa bersama atau Istigosah di kawasan Pondok Pesantren Siqoyaturrahmah di Kecamatan Sukabumi dan salah satu pondok ternama di Kecamatan Cicurug, Kabupaten Sukabumi.
Ketua Tim Pemenangan HADE, Yusuf Fuadz menjelaskan, partainya lebih memilih untuk menggunakan juru kampanye dari kalangan ulama lokal ketimbang jurkamnas nasional.
"Ini akan jauh lebih efektif untuk menarik simpatik masyarakat. Para jurkam harus mengetahui karakter serta permasalahan yang dihadapi masyarakat Sukabumi," katanya.
Kampanye terbuka yang sudah dimulai sejak Senin (10/5) lalu akan berlangsung selama 14 hari, yakni hingga Minggu (23/5) nanti.
Tujuh pasangan calon bupati dan wakil bupati Sukabumi itu mendapatkan jatah dua kali kampanye sebelum pelaksanaan Pilkada pada 27 Mei 2010.
Syaiful Hakim
KAMPANYE PILKADA SUKABUMI JADI "PERANG" ARTIS
Senin, 17 Mei 2010 15:02 WIB