Jakarta (ANTARA) - Sejumlah informasi penting dan menarik menghiasi berita ekonomi pada Rabu (9/12) di antaranya Asian Development Bank (ADB) menyetujui pinjaman berbasis kebijakan senilai 500 juta dolar AS kepada Indonesia.
Pinjaman ini untuk menunjang upaya memperluas akses keuangan bagi UMKM serta kelompok marjinal.
Sementara itu, pengusaha menilai pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2020 ini tidak memberi dampak ekonomi yang signifikan karena keterbatasan ruang kampanye akibat pandemi.
Berikut rangkuman berita ekonomi lainnya yang masih hangat untuk dibaca kembali.
1. KKP kembangkan bioplastik
Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) melalui Badan Riset dan SDM Kelautan dan Perikanan (BRSDM) mengembangkan bioplastik yang bahan-bahannya diambil dari beragam biota laut dalam rangka mengatasi masalah limbah plastik di lautan.
Berita selengkapnya klik di sini
2. AP II tingkatkan infrastruktur Bandara Soetta
PT Angkasa Pura II (Persero) meningkatkan kemampuan infrastruktur sisi udara di Bandara Soekarno-Hatta (Soetta), Banten, menjelang periode angkutan Natal 2020 dan Tahun Baru 2021, yang berlangsung mulai 18 Desember 2020 sampai 4 Januari 2021.
Berita selengkapnya klik di sini
3. ADB setujui pinjaman 500 juta dolar AS
Asian Development Bank (ADB) telah menyetujui pinjaman berbasis kebijakan senilai 500 juta dolar AS untuk menunjang upaya pemerintah Indonesia dalam memperluas akses keuangan bagi UMKM serta kelompok marjinal.
Berita selengkapnya klik di sini
4. Pilkada dinilai belum memberi dampak ekonomi signifikan
Kalangan pengusaha menilai pemilihan kepala daerah (pilkada) serentak pada 2020 ini tidak memberi dampak ekonomi yang signifikan karena keterbatasan ruang kampanye akibat pandemi COVID-19.
Berita selengkapnya klik di sini
5. Pertamina kembangkan gasifikasi batu bara hemat impor LPG
PT Pertamina (Persero) mengembangkan energi alternatif dengan bahan baku yang banyak terdapat di Indonesia sekaligus mengurangi impor LPG melalui program gasifikasi batu bara.
Berita selengkapnya klik di sini
Kemarin, pinjaman 500 juta dolar sampai dampak Pilkada kepada ekonomi
Kamis, 10 Desember 2020 8:26 WIB