Pemudik asal Jakarta dan sekitarnya bakal melintasi sembilan jalur mudik di Kota Bekasi, Jawa Barat di antaranya Jalan Sultan Agung, Jendral Sudirman, Djuanda, I Gusti Ngurah Rai, Ahmad Yani, KH Noer Ali Kalimalang, Mayor Hasibuan, Chairil Anwar, dan Jalan Cut Meutia.
"Rute lintasan pemudik di Kota Bekasi dipastikan masih sama dengan tahun lalu," kata Kabid Teknik Lantas Dishub Kota Bekasi, Johan Budi Gunawan di Bekasi, Kamis.
Johan menyatakan, Kota Bekasi merupakan daerah lintasan pertama pemudik yang datang dari arah barat (Jakarta) menuju timur (Kabupaten Bekasi), Jawa Tengah, Jawa Timur, dan seterusnya. Pemudik yang melintasi ruas jalan ini mayoritas pengendara motor.
"Kalau untuk kendaraan roda empat atau lebih, mereka lewat ruas tol Jakarta-Cikampek (Japek)," kata dia.
Meski lewat ruas tol, namun kendaraan roda empat atau lebih itu tetap melintasi jalur mudik untuk menuju Gerbang Tol (GT) terdekat seperti GT Jatiwaringin, Jatibening, Jatiasih, Bekasi Barat dan GT Bekasi Timur.
Pengendara seperti ini biasanya pemudik asal Kota Bekasi maupun Jakarta Timur yang letaknya berdekatan dengan Kota Bekasi.
"Mereka melintasi tiga lintasan dalam kota antara lain Harapan Indah, Ngurah Rai dan Kalimalang," ujarnya.
Pihaknya mengaku hingga kini masih terus mematangkan rencana penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan lebaran di wilayahnya bersama instansi lain seperti Kementerian Perhubungan, Korps Lantas Mabes Polri, Provinsi Jawa Barat, juga pihak terkait lainnya.
"Untuk membantu kelancaran lalu lintas di ruas jalan arteri, kami akan mengerahkan 1.026 petugas di lapangan," tandas Johan.
Baca juga: Awas! Jangan 'tergoda ngebut' saat lintasi di Tol Cipali
Baca juga: Polres dan Dishub Cianjur lakukan rekayasa arus hadapi mudik Lebaran
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
"Rute lintasan pemudik di Kota Bekasi dipastikan masih sama dengan tahun lalu," kata Kabid Teknik Lantas Dishub Kota Bekasi, Johan Budi Gunawan di Bekasi, Kamis.
Johan menyatakan, Kota Bekasi merupakan daerah lintasan pertama pemudik yang datang dari arah barat (Jakarta) menuju timur (Kabupaten Bekasi), Jawa Tengah, Jawa Timur, dan seterusnya. Pemudik yang melintasi ruas jalan ini mayoritas pengendara motor.
"Kalau untuk kendaraan roda empat atau lebih, mereka lewat ruas tol Jakarta-Cikampek (Japek)," kata dia.
Meski lewat ruas tol, namun kendaraan roda empat atau lebih itu tetap melintasi jalur mudik untuk menuju Gerbang Tol (GT) terdekat seperti GT Jatiwaringin, Jatibening, Jatiasih, Bekasi Barat dan GT Bekasi Timur.
Pengendara seperti ini biasanya pemudik asal Kota Bekasi maupun Jakarta Timur yang letaknya berdekatan dengan Kota Bekasi.
"Mereka melintasi tiga lintasan dalam kota antara lain Harapan Indah, Ngurah Rai dan Kalimalang," ujarnya.
Pihaknya mengaku hingga kini masih terus mematangkan rencana penyelenggaraan lalu lintas dan angkutan lebaran di wilayahnya bersama instansi lain seperti Kementerian Perhubungan, Korps Lantas Mabes Polri, Provinsi Jawa Barat, juga pihak terkait lainnya.
"Untuk membantu kelancaran lalu lintas di ruas jalan arteri, kami akan mengerahkan 1.026 petugas di lapangan," tandas Johan.
Baca juga: Awas! Jangan 'tergoda ngebut' saat lintasi di Tol Cipali
Baca juga: Polres dan Dishub Cianjur lakukan rekayasa arus hadapi mudik Lebaran
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019