Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Dinas Kesehatan Provinsi Jawa Barat akan meluncurkan MPUS (MOBILE PUSKESMAS) untuk memaksimalkan pelayanan kesehatan hingga pelosok di Jawa Barat. Peluncuran MPUS akan digelar Senin (15/4) di Cililin Kabupaten Bandung Barat. 

Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil mengatakan Mobile Puskesmas ini akan berkeliling mengunjungi daerah-daerah terpencil di Jawa Barat.

"Ini adalah upaya kami untuk memberikan pelayanan kesehatan seperti halnya puskesmas kepada masyarakat Jawa Barat tercinta," katanya dalam siaran persnya, Sabtu.

Menurutnya MPUS memiliki target untuk memberi pelayanan kesehatan di wilayah yang sulit aksesibilitas terhadap layanan kesehatan dan rentan tak terlayani. 

"Ada sentuhan teknologi informasi di MPUS dengan memberi layanan telemedicine atau konsultasi spesialistik melalui digital teknologi," katanya. 

Ia berharap dengan begitu dapat mengurangi beban rujukan yang tidak perlu. 

Kedepannya, MPUS akan beroperasi di 27 Kota Kabupaten di Jawa Barat. 

Lima unit diantaranya adalah CSR dari Bank BJB dan layanan yang diberikan mencakup promotif (edukasi/penyuluhan kesehatan), preventif (imunisasi), kuratif (pengobatan) umum dan spesialistik, serta rehabilitatif.

MPUS adalah hasil kolaborasi dari Tim MPUS - Dinkes dan DOCTA TECH Australia, JABAR QUICK RESPONSE, Jabar Bergerak IDI Jabar; KIDI Jabar; PPNI Jabar, Patriot Desa. 

Baca juga: Kebutuhan dokter untuk 728 Puskesmas segera dipenuhi


Baca juga: Seluruh Puskesmas Cianjur terakreditasi madya


Baca juga: Puskesmas Cianjur buka 24 jam selama libur panjang


Baca juga: Pemkot Bandung targetkan 62 puskesmas terakreditasi Kemenkes


 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019