Bandung (Antaranews Jabar) - Relawan yang tergabung dalam Tim Nasional Sahabat Rakyat Indonesia (SRI) memberikan bantuan hewan ternak kepada Keluarga Bakri (72) di Kampung Kiarapayung, Desa Ramasari, Kecamatan Haurwangi, Kabupaten Cianjur, yang masak makanan busuk dari hasil memulung.
Sekretaris Jenderal SRI, Haerudin Nurman, di Bandung, Senin, mengatakan, pihaknya sangat prihatin atas kondisi yang dialami keluarga Bakri.
"Alhamdulillah tadi malam kami memberikan bantuan kepada ibu Aisyah sebagaimana seluruh masyarakat Jawa Barat telah mengetahui tentang pemberitaan keluarga ini," katanya.
"Kami sungguh prihatin melihatnya karena membaca beritanya bahwa keluarga ini memasak nasi yang sudah basi, sampai saya meneteskan air mata," tandas Haerudin.
Keluarga Bakri tinggal di sebuah bangunan berukuran sekitar 12 meter persegi di tengah sawah bersama sang istri, Aisyah (40) dan putranya Jujun (9).
Kondisinya sangat memprihatinkan karena tanpa jamban dan terlihat pengap, di mana keluarga ini terpaksa memasak makanan busuk karena himpitan ekonomi.
Ia mengatakan, dirinya dan relawan lainnya dari SRI tadi malam datang langsung menyampaikan bantuan tersebut ke rumah keluarga Bakri.
Haerudin mengemukakan, SRI memberikan tiga ekor kambing dan lima puluh ekor ayam sebagai modal awal untuk membangun sebuah peternakan, sehingga ekonomi keluarga Bakri dapat terangkat.
"Kami dari SRI memberikan bantuan peternakan untuk menunjang ekonominya,"ujarnya.
Selain membantu dalam hal perekonomian, SRI akan membantu putra dari Bakri dan Aisyah agar mendapatkan hak pendidikannya dengan baik.
"Kami akan memberikan bantuan untuk pendidikan juga nantinya," kata Haerudin.
Pihaknya juga akan memberikan pendampingan untuk keluarga Bakri hingga terbebas dari garis kemiskinan.
"Kami akan memantau terus perkembangannya, karena ada anggota SRI juga di sini yang melakukan pendampingan, untuk hewan ternak nanti di kelola oleh Ketua RW dan nanti akan dibagi hasil untuk keluarga Bakri," ujar Haerudin.
Baca juga: Relawan: sejumlah hoaks masif serang Jokowi di Jabar
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019
Sekretaris Jenderal SRI, Haerudin Nurman, di Bandung, Senin, mengatakan, pihaknya sangat prihatin atas kondisi yang dialami keluarga Bakri.
"Alhamdulillah tadi malam kami memberikan bantuan kepada ibu Aisyah sebagaimana seluruh masyarakat Jawa Barat telah mengetahui tentang pemberitaan keluarga ini," katanya.
"Kami sungguh prihatin melihatnya karena membaca beritanya bahwa keluarga ini memasak nasi yang sudah basi, sampai saya meneteskan air mata," tandas Haerudin.
Keluarga Bakri tinggal di sebuah bangunan berukuran sekitar 12 meter persegi di tengah sawah bersama sang istri, Aisyah (40) dan putranya Jujun (9).
Kondisinya sangat memprihatinkan karena tanpa jamban dan terlihat pengap, di mana keluarga ini terpaksa memasak makanan busuk karena himpitan ekonomi.
Ia mengatakan, dirinya dan relawan lainnya dari SRI tadi malam datang langsung menyampaikan bantuan tersebut ke rumah keluarga Bakri.
Haerudin mengemukakan, SRI memberikan tiga ekor kambing dan lima puluh ekor ayam sebagai modal awal untuk membangun sebuah peternakan, sehingga ekonomi keluarga Bakri dapat terangkat.
"Kami dari SRI memberikan bantuan peternakan untuk menunjang ekonominya,"ujarnya.
Selain membantu dalam hal perekonomian, SRI akan membantu putra dari Bakri dan Aisyah agar mendapatkan hak pendidikannya dengan baik.
"Kami akan memberikan bantuan untuk pendidikan juga nantinya," kata Haerudin.
Pihaknya juga akan memberikan pendampingan untuk keluarga Bakri hingga terbebas dari garis kemiskinan.
"Kami akan memantau terus perkembangannya, karena ada anggota SRI juga di sini yang melakukan pendampingan, untuk hewan ternak nanti di kelola oleh Ketua RW dan nanti akan dibagi hasil untuk keluarga Bakri," ujar Haerudin.
Baca juga: Relawan: sejumlah hoaks masif serang Jokowi di Jabar
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019