Garut (Antaranews Jabar) - Sejumlah mahasiswa tergabung dalam Gerakan Mahasiswa Nasional Indonesia (GMNI) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menggelar aksi di Simpang Lima Garut, Rabu, menuntut janji kampanye periode pertama Bupati Garut Rudy Gunawan dan wakilnya Helmi Budiman yang hingga lima tahun ini dianggap belum merealisasikan janjinya.

"Kami tetap mempertanyakan janji politik di periode sebelumnya, apalagi dengan program Garut Amazing," kata Koordinator Aksi GMNI Imam Nurul Hakim.

Ia menuturkan, mahasiswa dalam aksinya membuat mosi tidak percaya kepada pemerintahan yang dipimpin Rudy Gunawan dan Helmi Budiman, karena janji politik sebelumnya belum ditepati.

Ia menyebutkan, ada delapan janji politik di antaranya masalah pelayanan pendidikan gratis mulai tingkat SD, SMP dan SMA sederajat, kemudian masalah kesehatan salah satunya pelayanan mobil ambulans gratis bagi warga miskin, hingga kesejahteraan ekonomi masyarakat.

Ia menambahkan, program Amazing Garut pada sektor pembangunan infrastruktur masih jauh dari harapan masyarakat Garut, bahkan terindikasi terjadi tindak pidana korupsi yang saat ini sedang ditangani polisi.

"Kami nilai tidak ada yang terealisasi sepenuhnya bagi masyarakat Garut," katanya.

Selain mahasiswa dari GMNI Garut, mahasiswa yang tergabung dalam Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Garut juga menyampaikan aspirasi yang serupa menuntut janji kampanye petahana Bupati Garut.

Ketua Kebijakan Publik KAMMI Garut, Dian Eldo Nugraha, mengatakan, janji kampanye Bupati Garut Rudy Gunawan selama lima tahun masih banyak yang belum direalisasikan.

"Program beasiswa kuliah untuk anak petani dan pedagang kecil tidak terealisasikan dengan baik," katanya.

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2019