Bandung (Antaranews Jabar) - Menteri BUMN Rini Soemarno menyambut baik keinginan Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil menjadi tenaga andal untuk memasarkan produk-produk unggulan BUMN di wilayah Jawa Barat seperti PT Len, PT Pindad dan PT Bio Farma.
"Oh sangat semangat saya, saya terima kasih betul, yang paling utama Pak Emil tadi mengatakan kita harus membuat Forum BUMN dengan Pemprov Jawa Barat, saya rasa sangat baik," kata Menteri Rini seusai menghadiri acara Excelen: Inovasi untuk Negeri di Kantor Pusat PT Len Kota Bandung, Rabu.
Menteri Rini menyatakan dirinya siap menagih orderan-orderan terkait produk BUMN jika Gubernur Emil jadi marketing BUMN.
"Jadi tadi Pak Gubernur bicara di depan forum (meminta jadi marketing BUMN). Pak gubernur, saya kejar loh orderan-orderannya ya," ujar dia.
Ia mengatakan jika BUMN di Jawa Barat bisa terus menciptakan produk-produk unggulan maka hal tersebut akan berdampak positif untuk semua pihak, termasuk masyarakat Jawa Barat.
"Kita harapkan industrinya semakin berkembang sehingga kita bisa menyerap tenaga kerja makin banyak untuk masyarakat Jawa Barat dan saat yang sama Pak Emil jadi ambasador kita di luar negeri atau provinsi lain, memasarkan karena beliau sudah memakai produk BUMN ini, tentunya ini sangat bermanfaat sekali ya," kata dia.
Menurut dia, banyak BUMN yang berkantor pusat di Bandung dan BUMN terus didorong untuk menciptakan produk-produk komersial yang bisa digunakan untuk masyarakat, sekaligus menjawab kebutuhan Ridwan Kamil dalam menyelesaikan persoalan di Jawa Barat.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil menyatakan siap menjadi marketing andal bagi badan usaha milik negara (BUMN) strategis yang ada di Jawa Barat seperti PT Len dan PT Pindad.
"Saya komit jadi marketing untuk produk BUMN yang strategis karena marketing yang andal itu adalah seorang pemimpin di wilayah, menurut pandangan saya," kata Gubernur Emil saat memberikan sambutan pada acara Excelen: Inovasi untuk Negeri di Kantor Pusat PT Len di Kota Bandung, Rabu.
Dia mengatakan alasan dirinya menawarkan diri menjadi marketing untuk produk unggulan BUMN di Jawa Barat karena selama ini dirinya sering bepergian keluar negeri dan sering kedatangan tamu dari berbagai negara.
"Sehingga hal tersebut menjadi sebuah peluang. Kalau ada tamu dari negara lain atau saya diundang ke luar negeri, saya bisa mempromosikan produk-produk unggulan BUMN yang ada di Jawa Barat kepada mereka," kata Emil.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini meminta izin kepada Menteri BUMN Rini Soemarno agar diperbolehkan memposting problem statement ke BUMN.
Sebagai contohnya, kata dia, terkait Sungai Citarum yang kotor karena sampah maka PT Len bisa membuat perahu pengangkut sampah di sungai terpanjang di Jawa Barat.
Kemudian, lanjut dia, banyak petani yang masih menggunakan cara tradisional ketika memanen padi yakni memakai tangan.
"Nah itu kan BUMN bisa membuat alatnya untuk petani yang panen seperti di India. Kalau itu ada saya akan beli alat tersebut dan saya bagikan ke petani di Jawa Barat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Oh sangat semangat saya, saya terima kasih betul, yang paling utama Pak Emil tadi mengatakan kita harus membuat Forum BUMN dengan Pemprov Jawa Barat, saya rasa sangat baik," kata Menteri Rini seusai menghadiri acara Excelen: Inovasi untuk Negeri di Kantor Pusat PT Len Kota Bandung, Rabu.
Menteri Rini menyatakan dirinya siap menagih orderan-orderan terkait produk BUMN jika Gubernur Emil jadi marketing BUMN.
"Jadi tadi Pak Gubernur bicara di depan forum (meminta jadi marketing BUMN). Pak gubernur, saya kejar loh orderan-orderannya ya," ujar dia.
Ia mengatakan jika BUMN di Jawa Barat bisa terus menciptakan produk-produk unggulan maka hal tersebut akan berdampak positif untuk semua pihak, termasuk masyarakat Jawa Barat.
"Kita harapkan industrinya semakin berkembang sehingga kita bisa menyerap tenaga kerja makin banyak untuk masyarakat Jawa Barat dan saat yang sama Pak Emil jadi ambasador kita di luar negeri atau provinsi lain, memasarkan karena beliau sudah memakai produk BUMN ini, tentunya ini sangat bermanfaat sekali ya," kata dia.
Menurut dia, banyak BUMN yang berkantor pusat di Bandung dan BUMN terus didorong untuk menciptakan produk-produk komersial yang bisa digunakan untuk masyarakat, sekaligus menjawab kebutuhan Ridwan Kamil dalam menyelesaikan persoalan di Jawa Barat.
Sebelumnya, Gubernur Jawa Barat M Ridwan Kamil atau Emil menyatakan siap menjadi marketing andal bagi badan usaha milik negara (BUMN) strategis yang ada di Jawa Barat seperti PT Len dan PT Pindad.
"Saya komit jadi marketing untuk produk BUMN yang strategis karena marketing yang andal itu adalah seorang pemimpin di wilayah, menurut pandangan saya," kata Gubernur Emil saat memberikan sambutan pada acara Excelen: Inovasi untuk Negeri di Kantor Pusat PT Len di Kota Bandung, Rabu.
Dia mengatakan alasan dirinya menawarkan diri menjadi marketing untuk produk unggulan BUMN di Jawa Barat karena selama ini dirinya sering bepergian keluar negeri dan sering kedatangan tamu dari berbagai negara.
"Sehingga hal tersebut menjadi sebuah peluang. Kalau ada tamu dari negara lain atau saya diundang ke luar negeri, saya bisa mempromosikan produk-produk unggulan BUMN yang ada di Jawa Barat kepada mereka," kata Emil.
Pada kesempatan tersebut, orang nomor satu di Provinsi Jawa Barat ini meminta izin kepada Menteri BUMN Rini Soemarno agar diperbolehkan memposting problem statement ke BUMN.
Sebagai contohnya, kata dia, terkait Sungai Citarum yang kotor karena sampah maka PT Len bisa membuat perahu pengangkut sampah di sungai terpanjang di Jawa Barat.
Kemudian, lanjut dia, banyak petani yang masih menggunakan cara tradisional ketika memanen padi yakni memakai tangan.
"Nah itu kan BUMN bisa membuat alatnya untuk petani yang panen seperti di India. Kalau itu ada saya akan beli alat tersebut dan saya bagikan ke petani di Jawa Barat," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018