Bandung (Antaranews Jabar) - Polrestabes Bandung, Kamis, "diserbu" para pemohon Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang diperlukannya untuk melengkapi persyaratan pendaftaraan seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS).

"Benar jelang pembukaan tes CPNS ini banyak pemohon SKCK. Karena untuk melengkapi syarat pendaftaran CPNS," ujar Kasat Intel Polrestabes Bandung AKBP Mochamad Tatang di Bandung, Kamis.

Berdasarkan pantauan, antrean permohonan SKCK mengular hingga beberapa meter. Bahkan warga sudah mengantre sejak pagi hari.

Menurut Tatang, permohonan SKCK meningkat hingga empat kali lipat. Biasanya Polrestabes Bandung hanya melayani 100 orang perhari, namun sejak dibukanya formasi CPNS permintaan melonjak tajam hingga 500 orang perhari.

Guna melayani permintaan masyarakat, Polrestabes Bandung langsung menambah jam kerja. Loket pembuatan pun dibuka hingga malam hari.

"Bahkan hari Sabtu dan Minggu juga kami ada SKCK mobile untuk memberikan pelayanan kepada warga Bandung," katanya.

Salah satu warga Kota Bandung, Rahmat Hidayat (26), mengaku harus menunggu cukup lama agar bisa membuat surat SKCK. Surat keterangan tersebut akan ia gunakan untuk keperluan pendaftaran CPNS.

"Biasanya datang langsung dilayani, tapi karena antre jadi agak lama nunggu. Saya tanya yang lain juga ternyata sama untuk CPNS," kata dia. 

Pewarta: Asep Firmansyah

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018