Bandung (Antara) - Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat Iwa Karniwa mengatakan Program Motivator Ketahanan Keluarga (Motekar) karya Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana bisa menjadi solusi bagi permasalagan keluarga di Jawa Barat.

"Permasalahan keluarga saat ini ada pada pola komunikasi dan interaksi yang kurang antara suami istri serta orangtua dan anak. Inilah yang menjadi dasar pentingnya peran Motivator Ketahanan Keluarga atau Motekar dalam membina keluarga-keluarga di Jawa Barat," kata Iwa Karniwa di Bandung, Rabu.

Menurut dia, masalah interaksi dalam keluarga ini tidak ada sekolahannya sehingga Pemprov Jabar melalui Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB, dulu BP3AKB), mempunyai Program Motekar yang bertujuan mendampingi keluarga-keluarga di Jawa Barat dengan dukungan pada sejumlah hal, seperti mengurangi kekerasan dalam keluarga, masalah ekonomi dan masalah legalitas.

"Bimbingan pada masyarakat menjadi prioritas utama. Dari semula 200 desa sekarang menjadi 312 desa, difokuskan di daerah yang mempunyai kasus kekerasan paling banyak di Jawa Barat agar lebih efektif dengan dana yang terbatas seperti di daerah Pantura," katanya.

"Alhamdulillah dari beberapa kasus kekerasan keluarga itu menurun hampir 50 persen. Lalu keberpihakan kepada gender juga meningkat, berdasarkan data dan fakta 2015 ke 2016 hingga 2017," lanjut Iwa.

Oleh Menpan RB pun, tutur Iwa, Motekar dinilai sebagai salah satu inovasi yang masuk pada TOP 99.

Top 99 Inovasi Pelayanan Publik 2018 merupakan salah satu program Kementrian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB). Bahkan di Jawa Barat menjadi Peraturan Daerah.

"Ini program yang tidak memerlukan biaya banyak, tetapi konkrit untuk menurunkan berbagai permasalahan keluarga," kata Iwa.

Oleh karena itu Iwa berharap jika program ini terus kita dorong di masyarakat dan Jawa Barat mempunyai kontribusi 20 hingga 25 persen secara bertahap dalam membentuk keluarga maju, sejahtera dan harmonis di Indonesia.



 

Pewarta: ASJ

Editor : Ajat Sudrajat


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018