Cianjur (Antaranews Jabar) - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Cianjur, Jawa Barat akan mengevaluasi terkait Pilkada Jabar 218 karena banyak informasi terkait tidak masuknya warga ke dalam daftar pemilih tetap (DPT) ataupun penduduk yang telah meninggal tetap tercantum di DPT.?

Komisioner KPU Cianjur Kusnadi di Cianjur, Kamis, mengatakan pihaknya sudah melakukan komunikasi dengan setiap TPS untuk mencoret daftar DPT yang sudah meninggal dunia.?

"Kami juga akan mencroscek kambali pelaksana pencocokan yang terdapat data yang dipertanyakan publik.?Nanti kami akan mengevaluasi karena ini perkembangan positif yang menunjukan adanya respon dari warga terkait pemilu," katanya.

Dia juga menanggapi terkait masih banyaknya warga yang sudah meninggal namun masih tercantum dalam DPT, sejak jauh hari telah disarankan untuk dihapus dan diberikan keterangan.?

KPU, kata dia, akan berkordinasi dengan dinas terkait di Pemkab Cianjur, agar pemilu ke depan lebih baik tanpa ada keluhan dari warga di berbagai wilayah.

"Kami akan terus memperbaiki kekurangan yang terjadi di setiap pemilu agar kedepan pemilu dapat berjalan dengan lancar dengan angka partisipasi warga lebih meningkat," katanya.
 

Pewarta: Ahmad Fikri

Editor :


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018