Bandung (Antaranews Jabar) - Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat, mengajak masyarakat untuk bergotong royong membangun desa sehingga memberikan kemajuan di berbagai bidang yang akhirnya dapat menyejahterakan masyarakat desa.
"Kami Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya berusaha untuk terus mendorong agar masyarakat desa mampu membangun daerahnya," kata Wakil Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto di Tasikmalaya, Selasa.
Ia menuturkan, Kabupaten Tasikmalaya memiliki 351 desa tersebar di 39 kecamatan yang memiliki berbagai macam potensi daerah yang harus terus dikembangkan untuk kesejahateraan masyarakat.
Ia mengungkapkan, upaya pemerintah itu sesuai dengan program yang dicanangkan Uu Ruzhanul Ulum sebagai Bupati Tasikmalaya dan wakilnya Ade Sugianto pada 2010 tentang Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
"Ini (membangun desa) sesuai dengan rencana kami (Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum dan Wakil Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto) yang saat itu tahun 2010 merumuskan Gerakan Membangun Desa," katanya.
Ia mengungkapkan, program Gerbang Desa yakni membangun desa secara bersama-sama dengan masyarakat, selain dukungan lain dari pemerintah daerah, provinsi maupun pusat.
Apalagi, lanjut dia, saat ini pemerintah desa memiliki kucuran dana atau Anggaran Dana Desa (ADD) dari pemerintah pusat yang dapat dimanfaatkan secara optimal untuk membangun berbagai program kegiatan desa.
"Saat ini ada dana desa yang dapat digunakan untuk membangun desa," katanya.
Ia berharap, pemerintah desa tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi harus memperhatikan pada pembangunan lainnya terutama menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat desa.
Menurut dia, suatu daerah yang terbangun perekonomiannya dengan baik maka akan dapat membangun sektor lainnya di daerah itu.
"Saya harap fokus juga terhadap ekonomi, karena di situ kita bisa membangun," katanya.
Ade juga berharap adanya kerjsama dengan seluruh elemen masyarakat desa untuk bersama-sama membangun desa agar bisa terlepas dari kemiskinan dan menciptakan desa yang aman, nyaman dan sejahtera.
"Perlu semangat membangun, potensi dan dana desa yang ada harus dimanfaatkan dengan baik bagi kesejahteraan masyarakat," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018
"Kami Pemerintah Kabupaten Tasikmalaya berusaha untuk terus mendorong agar masyarakat desa mampu membangun daerahnya," kata Wakil Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto di Tasikmalaya, Selasa.
Ia menuturkan, Kabupaten Tasikmalaya memiliki 351 desa tersebar di 39 kecamatan yang memiliki berbagai macam potensi daerah yang harus terus dikembangkan untuk kesejahateraan masyarakat.
Ia mengungkapkan, upaya pemerintah itu sesuai dengan program yang dicanangkan Uu Ruzhanul Ulum sebagai Bupati Tasikmalaya dan wakilnya Ade Sugianto pada 2010 tentang Gerakan Membangun Desa (Gerbang Desa).
"Ini (membangun desa) sesuai dengan rencana kami (Bupati Tasikmalaya Uu Ruzhanul Ulum dan Wakil Bupati Tasikmalaya Ade Sugianto) yang saat itu tahun 2010 merumuskan Gerakan Membangun Desa," katanya.
Ia mengungkapkan, program Gerbang Desa yakni membangun desa secara bersama-sama dengan masyarakat, selain dukungan lain dari pemerintah daerah, provinsi maupun pusat.
Apalagi, lanjut dia, saat ini pemerintah desa memiliki kucuran dana atau Anggaran Dana Desa (ADD) dari pemerintah pusat yang dapat dimanfaatkan secara optimal untuk membangun berbagai program kegiatan desa.
"Saat ini ada dana desa yang dapat digunakan untuk membangun desa," katanya.
Ia berharap, pemerintah desa tidak hanya fokus pada pembangunan fisik, tetapi harus memperhatikan pada pembangunan lainnya terutama menumbuhkembangkan perekonomian masyarakat desa.
Menurut dia, suatu daerah yang terbangun perekonomiannya dengan baik maka akan dapat membangun sektor lainnya di daerah itu.
"Saya harap fokus juga terhadap ekonomi, karena di situ kita bisa membangun," katanya.
Ade juga berharap adanya kerjsama dengan seluruh elemen masyarakat desa untuk bersama-sama membangun desa agar bisa terlepas dari kemiskinan dan menciptakan desa yang aman, nyaman dan sejahtera.
"Perlu semangat membangun, potensi dan dana desa yang ada harus dimanfaatkan dengan baik bagi kesejahteraan masyarakat," katanya.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2018