antarajabar - PT Kereta Api Indonesia Daerah Operasi 2 Bandung, Jawa Barat, menyiapkan 320 personel selama masa angkutan libur Natal dan Tahun Baru 2018.
"Ratusan personel disiapkan untuk mengadapi Natal dan Tahun Baru demi menjaga kelancaran perjalanan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung Joni Martinus saat dihubungi melalui telepon seluler dari Bandung, Kamis.
Joni merinci, ratusan personel tersebut terdiri atas tenaga flying gank, Petugas Penilik Jalan (PPJ) ekstra 63 orang, Penjaga Jalan Lintas (PJL) ekstra 70 orang, dan 169 petugas posko daerah rawan yang disiagakan di sepanjang lintas Daop 2.
Selain menyiapkan ratusan personel, dari sisi aspek prasarana, Daop 2 juga menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) di daerah-daerah rawan bencana alam.
"Seluruh pegawai serta Amus PT KAI dimaksimalkan untuk membantu kelancaran pelayanan di stasiun-stasiun dan bagi pegawai tidak diperkenankan mengambil cuti tahunan," katanya.
Meski jumlah personel ditingkatkan, PT KAI mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk tetap mematuhi rambu-rambu di pelintasan sebidang sesuai UU No 23 Tahun 2007 agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Isinya bahwa perjalanan KA mendapat prioritas di jalur yang bersinggungan dengan jalan raya," kata dia.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Ratusan personel disiapkan untuk mengadapi Natal dan Tahun Baru demi menjaga kelancaran perjalanan," kata Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung Joni Martinus saat dihubungi melalui telepon seluler dari Bandung, Kamis.
Joni merinci, ratusan personel tersebut terdiri atas tenaga flying gank, Petugas Penilik Jalan (PPJ) ekstra 63 orang, Penjaga Jalan Lintas (PJL) ekstra 70 orang, dan 169 petugas posko daerah rawan yang disiagakan di sepanjang lintas Daop 2.
Selain menyiapkan ratusan personel, dari sisi aspek prasarana, Daop 2 juga menyiagakan alat material untuk siaga (Amus) di daerah-daerah rawan bencana alam.
"Seluruh pegawai serta Amus PT KAI dimaksimalkan untuk membantu kelancaran pelayanan di stasiun-stasiun dan bagi pegawai tidak diperkenankan mengambil cuti tahunan," katanya.
Meski jumlah personel ditingkatkan, PT KAI mengimbau masyarakat pengguna jalan untuk tetap mematuhi rambu-rambu di pelintasan sebidang sesuai UU No 23 Tahun 2007 agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
"Isinya bahwa perjalanan KA mendapat prioritas di jalur yang bersinggungan dengan jalan raya," kata dia.
Editor : Ajat Sudrajat
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017