Pemerintah Kota Cimahi, Jawa Barat membuka layanan rawat jalan sore di pusat kesehatan masyarakat (puskesmas) guna menyediakan pelayanan berbasis kebutuhan wilayah dan karakteristik masyarakat.
Wakil Wali Kota Cimahi Adhitia Yudisthira dalam keterangan yang diterima di Bandung, Selasa, mengatakan layanan sore ini diharapkan akan menjawab kebutuhan masyarakat yang membutuhkan alternatif waktu berobat.
"Layanan rawat jalan sore dibuka untuk menjawab kebutuhan warga yang tidak dapat mengakses layanan pagi karena pekerjaan, aktivitas berdagang, atau jadwal sekolah sehingga masyarakat kini memiliki alternatif waktu berobat tanpa mengganggu aktivitas utama," tambahnya.
Ia menjelaskan bahwa rawat jalan sore membuat puskesmas memiliki jam operasional baru, yakni pukul 15.00–20.00 setiap Senin hingga Sabtu, sehingga memberi pilihan waktu tambahan bagi warga yang sebelumnya hanya dapat mengakses layanan pada pukul 07.30–14.30 WIB.
Dia juga menambahkan bahwa layanan tersebut saat ini baru tersedia di Puskesmas Cimahi Utara dan Puskesmas Cipageran, dan ke depannya diupayakan akan terus bertambah hingga tersedia di seluruh puskesmas di wilayah Kota Cimahi
"Kita berharap bisa terus tambah layanan klinik sore ini, tidak hanya di Puskesmas Cimahi Utara dan Puskesmas Cipageran saja, tapi di seluruh puskesmas yang ada di Kota Cimahi, plus insya Allah mudah-mudahan juga di Rumah Sakit Cibabat," ujarnya.
Pada kesempatan itu ia menyampaikan bahwa penguatan layanan Persalinan 24 Jam di Puskesmas Cipageran telah dilakukan untuk memastikan penanganan cepat pada situasi darurat kebidanan.
Langkah ini melanjutkan program serupa yang sebelumnya diterapkan di tiga puskesmas lainnya, yakni Puskesmas Cimahi Selatan, Melong Asih, dan Melong Tengah.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Cimahi, Mulyati, menegaskan bahwa keberadaan layanan persalinan sepanjang waktu berperan penting dalam menekan risiko kematian ibu dan bayi.
"Dari tujuh kasus kematian ibu pada tahun sebelumnya, di tahun ini hingga 1 Desember 2025 angkanya turun menjadi satu kasus. Ia menargetkan tidak ada lagi kematian ibu maupun bayi pada tahun mendatang," ujarnya.
Ia berharap peresmian layanan rawat jalan sore dan penguatan layanan persalinan 24 jam ini dapat menghadirkan layanan kesehatan yang inklusif, dan terjangkau bagi seluruh warga. Program ini juga diharapkan dapat diperluas pada tahun berikutnya seiring peningkatan kualitas layanan kesehatan di Kota Cimahi.
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2025