Antarajabar.com - Ketua DPRD Kota Cirebon, Jawa Barat, Edi Suripno resmi mendaftarkan diri sebagai bakal Calon Wali Kota priode 2018-2023 ke Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan.
"Bertepatan dengan hari Pancasila saya mendaftarkan diri di kantor DPC PDI Perjuangan untuk bakal Calwakot, hal ini untuk spirit membangun jiwa persatuan," kata Edi yang juga merupakan Ketua DPC PDI P Kota Cirebon di Cirebon, Kamis.
Edi mendaftarkan diri didampingi keluarga dan pendukungnya, dia mantap mendaftar dengan dukungan penuh dari seluruh PAC PDI P yang tersebar di lima kecamatan.
Dia menuturkan sebagai orang yang lahir, besar dan berkarya di Kota Cirebon, dia yakin mengaku sangat mengerti apa yang dibutuhkan oleh kotanya itu.
Sehingga jika kelak mendapat rekomendasi dan memenangkan Pilwalkot 2018 dia menginginkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Edi melanjutkan di tengah perkembangan Kota Cirebon yang begitu pesat, namun potret kemiskinan dan pengangguran masih sangat kental terasa.
"Saya ingin mengembalikan kejayaan Cirebon seperti zaman dulu sebagai kota jasa dan perdagangan," tuturnya.
Pihaknya mengaku akan mengikuti proses pendaftaran sebagai mana mestinya, meskipun dirinya merupakan ketua DPC dan bahkan jika nanti partai tidak merestuinya dia mengaku legowo.
Sementara itu Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Komunikasi Politik DPC PDI P Kota Cirebon, Benny Sujarwo mengatakan, berkas pencalonan yang diserahkan oleh Edi dinilai sudah cukup lengkap.
"Ada delapan orang yang mengambil formulir pendaftaran dan baru dua yang mengembalikan, Pak Edi ini adalah yang kedua," katanya.
Dia menambahkan setelah semua calon mengembalikan berkas pendaftaran maka akan dilakukan proses verifikasi hingga akhirnya nanti diserahkan ke DPD PDI P Jabar.
Sementara penetapan nama calon yang akan bertarung di Pilwalkot Cirebon baru akan dilakukan pada Oktober atau November mendatang.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017
"Bertepatan dengan hari Pancasila saya mendaftarkan diri di kantor DPC PDI Perjuangan untuk bakal Calwakot, hal ini untuk spirit membangun jiwa persatuan," kata Edi yang juga merupakan Ketua DPC PDI P Kota Cirebon di Cirebon, Kamis.
Edi mendaftarkan diri didampingi keluarga dan pendukungnya, dia mantap mendaftar dengan dukungan penuh dari seluruh PAC PDI P yang tersebar di lima kecamatan.
Dia menuturkan sebagai orang yang lahir, besar dan berkarya di Kota Cirebon, dia yakin mengaku sangat mengerti apa yang dibutuhkan oleh kotanya itu.
Sehingga jika kelak mendapat rekomendasi dan memenangkan Pilwalkot 2018 dia menginginkan kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat.
Edi melanjutkan di tengah perkembangan Kota Cirebon yang begitu pesat, namun potret kemiskinan dan pengangguran masih sangat kental terasa.
"Saya ingin mengembalikan kejayaan Cirebon seperti zaman dulu sebagai kota jasa dan perdagangan," tuturnya.
Pihaknya mengaku akan mengikuti proses pendaftaran sebagai mana mestinya, meskipun dirinya merupakan ketua DPC dan bahkan jika nanti partai tidak merestuinya dia mengaku legowo.
Sementara itu Wakil Ketua Bidang Pemenangan Pemilu dan Komunikasi Politik DPC PDI P Kota Cirebon, Benny Sujarwo mengatakan, berkas pencalonan yang diserahkan oleh Edi dinilai sudah cukup lengkap.
"Ada delapan orang yang mengambil formulir pendaftaran dan baru dua yang mengembalikan, Pak Edi ini adalah yang kedua," katanya.
Dia menambahkan setelah semua calon mengembalikan berkas pendaftaran maka akan dilakukan proses verifikasi hingga akhirnya nanti diserahkan ke DPD PDI P Jabar.
Sementara penetapan nama calon yang akan bertarung di Pilwalkot Cirebon baru akan dilakukan pada Oktober atau November mendatang.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017