Antarajabar.com - Wakil Ketua Komisi IV DPRD Jawa Barat Daddy Rohanady berharap perusahaan swasta bisa menggelar acara mudik gratis untuk masyarakat atau karyawannya sebagai upaya menekan angka kecelakaan lalu lintas selama arus mudik dan balik lebaran berlangsung.
       
 "Ya tentunya akan lebih bagus lagi kalau setiap perusahaan atau instansi itu menyelenggarakan mudik bareng atau mudik gratis. Ini kan bisa diambil dari dana CSR perusahaannya. Jadi kami mendorong dan mengimbau perusahaan gelar mudik gratis," kata Daddy Rohanady, ketika dihubungi melalui telepon, Rabu.
        
Ia menuturkan selama ini kasus kecelakaan selama arus mudik dan balik lebaran paling banyak terjadi kepada pemudik kendaraan bermotor roda dua.
       
"Saya kira semakin banyak pemudik yang beralih ke kendaraan bus itu mungkin bisa mengurangi kecelakaan karena seperti yang kita ketahui pemudik sepeda motor itu paling rawan menjadi korban kecelakaan," kata dia.
        
Menurut dia, jumlah pemudik sepeda motor yang setiap tahun selalu bertambah harus menjadi perhatian pemerintah dan kepolisian.
        
"Sehingga harus disiapkan bagaimana cara mengatasinya. Pemudik sepeda motor harus diperhatikan karena mereka rawan terjadi kecelakaan," kata dia.
        
Sementara itu, Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Barat menyediakan 80 bus untuk Program Mudik Gratis 2017 Masehi-1438 Hijriah yang akan melayani pemudik ke sejumlah daerah di dalam dan luar Provinsi Jawa Barat.
       
"Alhamdulillah ada mudik gratis dari Pemprov Jabar tahun ini. Total busnya ada 80 unit dari yang sebelumnya hanya 25 bus," kata Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Barat Dedi Taufik, di Bandung.
        
Ia mengatakan program rutin tahunan ini diselenggarakan dalam rangka penyediaan angkutan mudik yang aman, nyaman, dan selamat sampai tujuan.
        
"Ada dua jenis moda transportasi yang disediakan, yaitu moda angkutan bus dan truk untuk kendaraan roda dua," katanya.
        
Dedi menuturkan ada tiga titik keberangkatan dalam Program Mudik Gratis 2017 yang diadakan oleh Pemprov Jawa Barat yakni di Kota Sukabumi, Kota Bekasi dan Kota Bandung.
    

Pewarta: Ajat S

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2017