Antarajabar.com - Pemerintah Kota Cirebon, Jawa Barat, melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi dan UMKM (Disperindagkop) akan membantu memasarkan hasil kerajinan warga binaan dan juga peningkatan sumber daya manusianya agar tercipta produk yang lebih berkualitas.
Kepala Disperindagkop UMKM Kota Cirebon, Yati Rohayati di Citebon, Selasa, mengatakan pihaknya akan mendukung pemasaran produk warga binaan sekaligus peningkatan sumber daya manusianya agar tercipta produk yang lebih berkualitas, agar bisa bersaing dengan produk lain.
"Prinsipnya kita adalah mitra semua perajin, selain pemasaran, kami juga akan berikan pendampingan dan pelatihan untuk warga binaan," katanya.
Ia menuturkan pihaknya memiliki tanggungjawab besar, agar produk warga binaan dapat diterima masyarakat dan dapat bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
"Kalau tidak tereksploitasi keluar ya percuma dan intinya kami akan bantu hasil kerajinana warga binaan," ujarnya.
Sementara itu Kepala Lembaga Pemaayarakatan Kelas I Cirebon, Taufiqurrahman menambahkan dengan adanya dukungan dari Pemerintah, kini ada harapan besar untuk produk-produk hasil karya warga binaan itu bisa dijual bebas ke masyarakat.
"Kami menandatangai MoU dengan Pemerintah Kota Cirebon dan swasta untuk memasarkan sekaligus menjual produk warga binaan," tambahnya.
Pihaknya berharap produk yang dihasilkan warga binaan bisa dijual luas seperti produk komoditas pada umumnya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016
Kepala Disperindagkop UMKM Kota Cirebon, Yati Rohayati di Citebon, Selasa, mengatakan pihaknya akan mendukung pemasaran produk warga binaan sekaligus peningkatan sumber daya manusianya agar tercipta produk yang lebih berkualitas, agar bisa bersaing dengan produk lain.
"Prinsipnya kita adalah mitra semua perajin, selain pemasaran, kami juga akan berikan pendampingan dan pelatihan untuk warga binaan," katanya.
Ia menuturkan pihaknya memiliki tanggungjawab besar, agar produk warga binaan dapat diterima masyarakat dan dapat bersaing di era Masyarakat Ekonomi Asean (MEA).
"Kalau tidak tereksploitasi keluar ya percuma dan intinya kami akan bantu hasil kerajinana warga binaan," ujarnya.
Sementara itu Kepala Lembaga Pemaayarakatan Kelas I Cirebon, Taufiqurrahman menambahkan dengan adanya dukungan dari Pemerintah, kini ada harapan besar untuk produk-produk hasil karya warga binaan itu bisa dijual bebas ke masyarakat.
"Kami menandatangai MoU dengan Pemerintah Kota Cirebon dan swasta untuk memasarkan sekaligus menjual produk warga binaan," tambahnya.
Pihaknya berharap produk yang dihasilkan warga binaan bisa dijual luas seperti produk komoditas pada umumnya.
Editor : Sapto HP
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2016