Berbagai peristiwa ekonomi diberitakan oleh Kantor Berita ANTARA pada Selasa (25/3), mulai dari hasil Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) Bank Mandiri hingga Indonesia bergabung dengan New Development Bank (NDB).
Berikut rangkuman berita ekonomi kemarin yang layak disimak pagi ini.
Jajaran direksi baru Bank Mandiri hasil RUPST hari ini
Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) menyepakati jajaran baru direksi perusahaan sebagaimana diumumkan dalam RUPST di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (25/3).
Salah satu keputusan yaitu Darmawan Junaidi tetap menjadi Direktur Utama, sedangkan Wakil Direktur Utama diganti dari Alexandra Askandar menjadi Riduan.
Baca selengkapnya di sini
Luhut kumpulkan perwakilan kamar dagang untuk persiapkan deregulasi
Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan mengumpulkan perwakilan berbagai kamar dagang, baik internasional dan nasional, untuk mempersiapkan rencana deregulasi.
Kamar dagang yang terlibat termasuk American Chamber of Commerce (AmCham), British Chamber of Commerce (BritCham), Korean Chamber of Commerce (KoCham), serta Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia.
Baca selengkapnya di sini
Bukan fundamental, Dirut BEI: Volatilitas IHSG karena persepsi pasar
Direktur Utama PT Bursa Efek Indonesia (BEI) Iman Rachman mengatakan volatilitas pasar saham Indonesia dalam beberapa waktu terakhir, lebih disebabkan seiring adanya persepsi pelaku pasar terhadap dinamika ekonomi hingga politik yang sedang terjadi di domestik.
Ia memastikan, dari sisi fundamental kinerja- kinerja perusahaan tercatat di BEI cenderung masih kuat dan solid.
Baca selengkapnya di sini
Waskita Karya berkontribusi dalam renovasi Masjidil Haram
PT Waskita Karya (Persero) Tbk berkontribusi dalam perluasan area terbuka yang mengelilingi Ka'bah di Masjidil Haram, Makkah, Arab Saudi.
Corporate Secretary Waskita Karya Ermy Puspa Yunita mengatakan perseroan menambah tingkatan lantai di Masjidil Haram, dari tiga menjadi sembilan.
Baca selengkapnya di sini
Prabowo putuskan Indonesia gabung New Development Bank
Presiden RI Prabowo Subianto memutuskan bahwa Indonesia bersedia gabung sebagai anggota New Development Bank (NDB) untuk memperoleh kerja sama pembiayaan pembangunan berkelanjutan di Tanah Air.
Hal itu disampaikan Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani, di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa, seusai mendampingi proses diskusi antara Presiden Prabowo Subianto dan Presiden NDB, Dilma Rousseff, dalam pertemuan tersebut.
Baca selengkapnya di sini
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemarin, RUPST Bank Mandiri hingga RI gabung NDB
Editor : Yuniardi Ferdinan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2025