Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Garut, Jawa Barat, menyebutkan sebanyak 102 ribuan wisatawan domestik berwisata ke sejumlah destinasi wisata yang ada di Garut selama musim libur akhir tahun pada Natal 2024 dan Tahun Baru 2025.

"Jumlah kunjungan sampai dengan tanggal 31 Desember 2024 di 20 DTW (daya tarik wisata) yang menjadi titik pantau lebih kurang 102 ribu," kata Kepala Disparbud Kabupaten Garut Luna Aviantrini di Garut, Kamis.

Ia menuturkan Kabupaten Garut memiliki banyak destinasi wisata yang dikelola pemerintah seperti Situ Bagendit, Situ Cangkuang, dan wisata pantai, kemudian yang dikelola swasta seperti wisata kolam renang, maupun wisata Gunung Papandayan.

Selama libur akhir tahun, kata Luna, berdasarkan laporan pengelola tempat wisata terjadi peningkatan kunjungan dibandingkan hari libur biasa sebesar 15 sampai 20 persen.

"Informasi dari salah satu pengelola DTW kenaikan kunjungan 15-20 persen," katanya.

Ia mengatakan banyakan destinasi wisata yang menarik dan beragam itu menjadikan Kabupaten Garut masuk lima besar sebagai daerah tujuan wisata favorit di Provinsi Jawa Barat.

Destinasi wisata di Garut yang menjadi unggulan paling banyak dikunjungi wisatawan, kata dia, yakni Gunung Papandayan di Kecamatan Cisurupan, kemudian Situ Bagendit di Kecamatan Banyuresmi.


"Untuk yang dikelola swasta Papandayan masih di peringkat 1, sedangkan untuk DTW yang dikelola pemerintah Situ Bagendit masih jadi favorit pertama," katanya.

Ia menyampaikan selama musim libur akhir tahun berjalan lancar, aman, dan tidak ada insiden wisatawan menjadi korban kecelakaan laut di objek wisata pantai.

Lonjakan kunjungan wisatawan ke Garut, kata dia, tentunya memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat, terutama sekitar destinasi wisata telah tumbuh perekonomian yang akhirnya memberikan kesejahteraan.

"Pelaku usaha turut merasakan dampak positif dari adanya peningkatan kunjungan ke DTW itu, banyak pelaku usaha musiman di beberapa DTW," katanya.***1***

 

Pewarta: Feri Purnama

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2025