Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menyebutkan berbagai hotel berbintang di daerah itu memiliki fasilitas yang memadai sebagai lokasi untuk penyelenggaraan debat calon peserta Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Cianjur.
Ketua PHRI Cianjur Nano Indra Praja di Cianjur, Senin, menyayangkan kegiatan debat publik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan bertarung pada Pilkada Cianjur digelar di luar Cianjur, sementara banyak hotel anggota PHRI yang memadai bahkan lebih sebagai lokasi untuk kegiatan itu.
"Cianjur khususnya daerah Cipanas bertabur hotel berbintang dengan fasilitas yang layak untuk mengelar debat kandidat, bahkan beberapa hotel memiliki gedung pertemuan sebesar lapangan bola dengan lahan parkir menampung ratusan unit kendaraan," katanya.
Pihaknya berharap penyelenggaraan debat calon selanjutnya digelar di Cianjur, sehingga dapat mendorong meningkatnya angka hunian dan menjadi potensi pendapatan asli daerah (PAD) karena digelar bukan di luar daerah.
Dia menjelaskan di Cianjur terdapat hotel bintang 5 dan di bawahnya, di mana masing-masing hotel memiliki ruang pertemuan yang luas dan area parkir yang mendukung, sehingga dinilai layak untuk menggelar debat Pilkada Cianjur 2024.
"Kalau masalah keamanan, kami percaya pada Polres Cianjur, Yonif Raider 300/BJW, Yon Armed 5/105 Tarik/Pancagiri, termasuk Brimob Yon B Cipanas, TNI/Polri di Cianjur bersinergi sehingga pengamanan sudah pasti terjamin," katanya.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Cianjur, Fikri Audah NSY, mengungkapkan penetapan lokasi debat tidak dapat ditetapkan secara sepihak, sehingga pihaknya berkoordinasi dengan pasangan calon serta tim sukses.
Keputusan debat calon dilakukan di luar kota karena berbagai pertimbangan mulai dari keamanan, akses, kapasitas, fasilitas pendukung peralatan siaran langsung, hingga pencahayaan sehingga perlu persetujuan dari tiga pasangan calon.
"Selama ini hampir semua kegiatan KPU Cianjur dilaksanakan di hotel yang ada di dalam kota Cianjur, namun untuk debat tiga pasangan calon sepakat digelar di luar kota karena berbagai faktor terutama keamanan," katanya.
Dia menjelaskan untuk debat calon sesi kedua pada 8 November akan digelar di dalam kota Cianjur, setelah pihaknya melakukan koordinasi dengan pasangan calon serta tim sukses.
"Kami berharap di dalam kota, namun kembali kami koordinasi dulu dengan pasangan calon," katanya.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024
Ketua PHRI Cianjur Nano Indra Praja di Cianjur, Senin, menyayangkan kegiatan debat publik pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati yang akan bertarung pada Pilkada Cianjur digelar di luar Cianjur, sementara banyak hotel anggota PHRI yang memadai bahkan lebih sebagai lokasi untuk kegiatan itu.
"Cianjur khususnya daerah Cipanas bertabur hotel berbintang dengan fasilitas yang layak untuk mengelar debat kandidat, bahkan beberapa hotel memiliki gedung pertemuan sebesar lapangan bola dengan lahan parkir menampung ratusan unit kendaraan," katanya.
Pihaknya berharap penyelenggaraan debat calon selanjutnya digelar di Cianjur, sehingga dapat mendorong meningkatnya angka hunian dan menjadi potensi pendapatan asli daerah (PAD) karena digelar bukan di luar daerah.
Dia menjelaskan di Cianjur terdapat hotel bintang 5 dan di bawahnya, di mana masing-masing hotel memiliki ruang pertemuan yang luas dan area parkir yang mendukung, sehingga dinilai layak untuk menggelar debat Pilkada Cianjur 2024.
"Kalau masalah keamanan, kami percaya pada Polres Cianjur, Yonif Raider 300/BJW, Yon Armed 5/105 Tarik/Pancagiri, termasuk Brimob Yon B Cipanas, TNI/Polri di Cianjur bersinergi sehingga pengamanan sudah pasti terjamin," katanya.
Ketua Divisi Sosialisasi Pendidikan Pemilih, Partisipasi Masyarakat, dan Sumber Daya Manusia KPU Cianjur, Fikri Audah NSY, mengungkapkan penetapan lokasi debat tidak dapat ditetapkan secara sepihak, sehingga pihaknya berkoordinasi dengan pasangan calon serta tim sukses.
Keputusan debat calon dilakukan di luar kota karena berbagai pertimbangan mulai dari keamanan, akses, kapasitas, fasilitas pendukung peralatan siaran langsung, hingga pencahayaan sehingga perlu persetujuan dari tiga pasangan calon.
"Selama ini hampir semua kegiatan KPU Cianjur dilaksanakan di hotel yang ada di dalam kota Cianjur, namun untuk debat tiga pasangan calon sepakat digelar di luar kota karena berbagai faktor terutama keamanan," katanya.
Dia menjelaskan untuk debat calon sesi kedua pada 8 November akan digelar di dalam kota Cianjur, setelah pihaknya melakukan koordinasi dengan pasangan calon serta tim sukses.
"Kami berharap di dalam kota, namun kembali kami koordinasi dulu dengan pasangan calon," katanya.
Editor : Zaenal A.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024