Antarajabar.com - Pemeran Kang Mus dalam sinetron Preman Pensiun, Epi Kusnendar mengajak masyarakat untuk mengenang dedikasi Didi Petet (almarhum) sebagai insan yang mendedikasikan seluruh hidupnya bagi perfilman Indonesia.
"Dia itu punya prinsip, teater adalah hidup saya dan hidup saya untuk teater," kata Epi Kusnenda pada ajang Festival Film Bandung (FFB) di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan Didi Petet adalah sosok "dosen three in one" yang tidak hanya bisa diminta untuk mengajarkan seni peran, namun juga yang menyangkut masalah sukma.
"Didi Petet itu dosen three in one, bisa mengajar olah suara, olah tubuh dan juga olah sukma, nilai ini yang harus terus diingat oleh masyarakat," kata dia.
Menurutnya, talenta yang dimiliki seniornya itu juga merupakan aset bangsa.
"Dia itu aset Indonesia, ya sampai sekarang belum ada gantinya," kata dia.
Terkait bocoran episode baru sinetron Preman Pensiun, ia mengatakan, dirinya akan berperan sebagai juragan "kicimpring".
"Kalau diceritain semua nanti gak surprise dong, yang jelas saya nanti sudah pensiun, jadi juragan 'kicimpring'," kata dia menambahkan.
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
"Dia itu punya prinsip, teater adalah hidup saya dan hidup saya untuk teater," kata Epi Kusnenda pada ajang Festival Film Bandung (FFB) di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan Didi Petet adalah sosok "dosen three in one" yang tidak hanya bisa diminta untuk mengajarkan seni peran, namun juga yang menyangkut masalah sukma.
"Didi Petet itu dosen three in one, bisa mengajar olah suara, olah tubuh dan juga olah sukma, nilai ini yang harus terus diingat oleh masyarakat," kata dia.
Menurutnya, talenta yang dimiliki seniornya itu juga merupakan aset bangsa.
"Dia itu aset Indonesia, ya sampai sekarang belum ada gantinya," kata dia.
Terkait bocoran episode baru sinetron Preman Pensiun, ia mengatakan, dirinya akan berperan sebagai juragan "kicimpring".
"Kalau diceritain semua nanti gak surprise dong, yang jelas saya nanti sudah pensiun, jadi juragan 'kicimpring'," kata dia menambahkan.
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015