Antarajabar.com -Komisi I DPRD dan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Barat, beberapa waktu lalu telah membahas tentang rencana digitalisasi arsip-arsip daerah dan rencana ini telah dimasukkan dalam pembahasan APBD Provinsi Jawa Barat Tahun Anggaran 2016.
"Jadi nanti itu, akan segera dilakukan digitalisasi arsip ini di lima organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov Jabar," kata Ketua Komisi I DPRD Jawa Barat Syahrir, di Bandung, Senin.
Dia menyatakan, pihaknya sudah lama mendorong pemprov supaya menerapkan sistem digital terhadap seluruh arsip pembangunan sebagai. bagian dari keterbukaan pemerintah kepada masyarakat.
"Zaman sekarang ini harus serba terbuka. Jadi, semua arsip pun harus di-publish ke masyarakat," kata Syahrir.
Oleh karena itu, ia meminta setiap organisasi perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan sumber daya manusia yang mampu mendukung rencana digitalisasi arsip.
"Dan hal ini sangat penting agar upaya tersebut berjalan dengan baik," kata dia.
Sementara itu, Pelaksana Tugas Sekretaris Daerah Jawa Barat Iwa Karniwa menambahkan pihaknya terus berupaya mengamankan berbagai arsip strategis melalui digitalisasi arsip dengan tujuan agar mudah diakses masyarakat.
"Untuk pengamanan arsip sangat penting agar dapat terinformasikan kepada masyarakat. Melalui arsip, masyarakat dapat belajar banyak untuk merubah sesuatu yang kurang baik menjadi baik, serta merubah hal menjadi lebih baik lagi," kata Iwa.
Ia mengatakan penataan arsip ini harus dilakukan karena merupakan bagian dari pertanggungjawaban pemprov atas program yang telah dijalankan.
"Melalui arsip-arsip ini kita dapat memperbaiki sesuatu yang kurang baik," katanya.
Menurut dia, sebagai bentuk keseriusannya Pemprov Jabar akan memberi pelatihan kepada pegawai pemerintahan agar mampu melakukan digitalisasi arsip dengan baik.
"Selain itu kami juga akan melakukan sosilisasi kepada masyarakat terkait hal ini. Intinya kami mendorong pegiat dan pencipta arsip maupun komunitas untuk membantu pengamanannya," kata dia.
Editor : Irawan
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015