Para atlet muaythai asal Kabupaten Bekasi sukses memborong empat medali emas di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumatera Utara 2024 untuk kontingen Jawa Barat.

"Atlet-atlet binaan kita mampu menunjukkan hasil terbaik berkat kerja keras dan motivasi tinggi untuk mempersembahkan yang terbaik bagi Jawa Barat," kata Wakil Ketua Umum Bidang Pembinaan Prestasi pada KONI Kabupaten Bekasi Bertje Rumagit, Rabu.

Dia mengatakan empat medali emas itu disumbangkan Hanok Demonsal Baimo, Adisty Gracelia, Indra Surya Odeng, dan Sarah usai memenangkan pertandingan babak final yang digelar di Balai Meuseuraya, Banda Aceh.

Selain menyabet empat medali emas, atlet binaan KONI Kabupaten Bekasi yang bernaung di klub Bhagasasi Gym itu juga berhasil menyumbangkan dua medali perunggu untuk Jawa Barat dari Hawa dan Dzakiah Apypah.

Bertje mengaku medali-medali tersebut tidak didapatkan dengan mudah karena semua lawan yang dihadapi memiliki kualitas sama hebat. Bahkan setiap pertandingan selalu diwarnai dengan adu jual beli serangan mematikan.

"Persaingan sangat sengit namun terbukti atlet kita memang memiliki persiapan yang matang sehingga mampu mendominasi dan sukses memberikan kontribusi terbaik bagi Jawa Barat," katanya.
 
Kontingen Jawa Barat menempati peringkat kedua klasemen akhir cabang olahraga muaythai PON XXI dengan raihan total lima medali emas, satu perak, dan empat perunggu. Jawa Barat harus puas duduk di bawah Jawa Timur yang keluar sebagai juara umum muaythai PON XXI.

"Capaian atlet Kabupaten Bekasi yang memperkuat Jabar di PON ini berhasil meraih juara umum sebab empat dari total lima emas disumbangkan atlet-atlet kita," katanya.

Ketua Harian KONI Kabupaten Bekasi Abdul Halim mengatakan berdasarkan hasil pendataan tim monitoring, sejauh ini sudah dua cabang olahraga yang sukses mendulang banyak emas untuk Jawa Barat. Pertama dari paramotor dengan tiga emas dan muaythai empat emas.
 

Pewarta: Pradita Kurniawan Syah

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024