Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Erick Thohir mengatakan regulasi pemain muda U-21 di Liga 2 Indonesia musim 2024/2025 ditujukan untuk meningkatkan kualitas pemain tim nasional Indonesia di masa depan.

Liga 2 musim ini mewajibkan seluruh tim untuk mendaftarkan minimal lima pemain muda U-21. Kuota ini bertambah dari musim sebelumnya yang diwajibkan mendaftarkan tiga pemain muda U-21.

"Sekarang kita mendorong bahwa pemain timnas di bawah U-21 harus dimainkan di Liga 2," kata Erick pada acara jumpa pers Liga 2 musim 2024/2025 di Pegadaian Tower, Jakarta, Selasa.

Pria 54 tahun itu berharap penerapan regulasi ini dapat memunculkan generasi-generasi emas baru yang bertalenta.

"Kemarin kita lihat U-20 kita sudah bermain baik tapi belum konsisten. U-17 kita sudah bermain baik tapi belum konsisten. Nah ini yang kita bilang selalu saya ingin mengharapkan hasil-hasil yang baik itu jadi sebuah tradisi," tambahnya.

Sementara itu, Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB) Ferry Paulus mengatakan ada perubahan tentang ketentuan bermain para pemain U-21 di Liga 2.

Jika sebelumnya setiap klub wajib memainkan minimal satu pemain U-21 dengan waktu minimal 45 menit, maka pada musim ini setiap klub harus memainkan para pemain mudanya selama 90 menit.

"Yang didaftarkan paling sedikit lima, yang main 90 menit. Sekurang-kurangnya 90 menit. Bisa tiga main dengan masing-masing 30 menit, bisa juga semuanya main dengan empat pemain 20 menit dan satu pemain 10 menit," jelas Ferry.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Regulasi pemain U-21 di Liga 2 untuk tingkatkan kualitas timnas 

Pewarta: Zaro Ezza Syachniar

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024