Dewan Guru Besar Universitas Indonesia (UI) bekerja sama dengan Keraton Kanoman menggelar lokakarya bertema "Pelestarian Alam, Budaya, dan Penguatan Daya Saing Pasar Keraton Kanoman Cirebon" di Kampus UI, Selasa, untuk melestarikan budaya dan pemberdayaan ekonomi melalui UMKM.

"Semoga workshop ini mampu melestarikan kebudayaan yang ada dan bisa memberdayakan ekonomi melalui UMKM di sekitar Keraton dan terima kasih juga kepada para mitra yang akan berpartisipasi dalam kegiatan kerja ini," kata Ketua Dewan Guru Besar UI Prof Harkristuti Harkrisnowo dalam keterangan, di Jakarta, Selasa.

Menurut Harkristuti, kegiatan ini merupakan program kerja yang berlandaskan tri dharma perguruan tinggi, yang meliputi pendidikan dan pengajaran, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat.

"DGB UI di bawah naungan kampus, maka kami akan membantu bersama-sama untuk melestarikan budaya sebagai pengabdian kepada masyarakat, khususnya di Keraton Kanoman Cirebon," katanya.

Dalam pemaparan lokakarya ini, Ratu Raja Arimbi Nurtina selaku keturunan dari Keraton Kanoman, menjelaskan tradisi yang masih konsisten dilakukan di Keraton Kanoman.

"Keraton Kanoman memiliki tradisi yang masih bertahan sejak lama, ada peninggalan dari Sunan Gunung Jati, seperti kesenian tari topeng, ritual grebeg Syawal, dan lain-lain," kata Ratu Arimbi.

Sementara Ketua Pelaksana Workshop Prof M Luthfi Zuhdi mengemukakan pentingnya pelestarian budaya yang dapat memberikan nilai ekonomi nyata dan berkelanjutan, serta memperkuat identitas budaya lokal.



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: UI dan Keraton Kanoman Cirebon gelar lokakarya budaya dan UMKM

Pewarta: Anita Permata Dewi

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024