Antarajawabarat.com, 4/5 - Bank Mutiara Bandung membidik pasar penyaluran kredit koperasi karyawan disamping meningkatkan kinerja penghimpunan dana pihak ketiga (DPK) dari berbagai segmen potensial.
"Kerja sama penyaluran kredit dilakukan melalui koperasi perusahaan atan instansi, kami akan tingkatkan kerja sama dengan sektor itu untuk program ritel," kata Kepala Cabang Bank Mutiara Bandung Sugiri di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan, target riil tahun ini meningkatkan komposisi dana murah dengan meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga baik giro maupun tabungan.
Menurut dia kinerja awal tahun 2015 ini cukup positif dimana pihaknya masih bisa mencatat pertumbuhan giro yang sinifikan dari Rp7,5 miliar pada akhir 2014 menjadi Rp11,9 miliar pada April 2015.
Sama halnya untuk tabungan juga meningkat dari Rp2,1 miliar pada Desember 2014 menjadi Rp2,3 miliar pada 2015.
Khusus untuk kerja sama penyaluran kredit, Bank Mutiara menyisir koperasi intitusi yang kredible dan prospektif. Penyaluran kredit hingga April 2015 telah mencapai Rp382 miliar dengan prosentasi 60 persen untuk sektor UMKM dan 40 presen untuk kredit konsumer.
"Terakhir kami menjajaki kerja sama dengan Koperasi Angkasa Pura II," kata Sugiri.
Untuk meningkatkan minat nasabah menggulirkan program Tabungan Mutiara Berhadiah Langsung Tanpa Diundi di setiap kantor cabang di Indonesia. Hadiah itu diberikan kepada nasabah loyal yang menyimpan tabungannya terus menerus dalam jumlah tertentu dalam periode delapan tahun.
Produk itu mendapat sambutan positif, menunjukkan kepercayaan masyarakat tinggi, di Bandung kami menyerahkan dua unit mobil kepada nasabah" kata EVP Ditribution Bank Mutiara Anni Herlina.
Selain itu, Bank Mutiara yang pertengahan Mei 2015 akan berganti nama menjadi Bank J Trust Indonesia itu juga tengah mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung dengan mengembangkan dan meningkatkan sistem teknologi informasi.
"Jelas kita harus melakukan rebranding, namun yang jelas pemilik baruda akan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Ditargetkan tahun 2016 kami akan menambah dua kantor cabang baru," kata Sugiri.***3***
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015
"Kerja sama penyaluran kredit dilakukan melalui koperasi perusahaan atan instansi, kami akan tingkatkan kerja sama dengan sektor itu untuk program ritel," kata Kepala Cabang Bank Mutiara Bandung Sugiri di Bandung, Senin.
Ia menyebutkan, target riil tahun ini meningkatkan komposisi dana murah dengan meningkatkan penghimpunan dana pihak ketiga baik giro maupun tabungan.
Menurut dia kinerja awal tahun 2015 ini cukup positif dimana pihaknya masih bisa mencatat pertumbuhan giro yang sinifikan dari Rp7,5 miliar pada akhir 2014 menjadi Rp11,9 miliar pada April 2015.
Sama halnya untuk tabungan juga meningkat dari Rp2,1 miliar pada Desember 2014 menjadi Rp2,3 miliar pada 2015.
Khusus untuk kerja sama penyaluran kredit, Bank Mutiara menyisir koperasi intitusi yang kredible dan prospektif. Penyaluran kredit hingga April 2015 telah mencapai Rp382 miliar dengan prosentasi 60 persen untuk sektor UMKM dan 40 presen untuk kredit konsumer.
"Terakhir kami menjajaki kerja sama dengan Koperasi Angkasa Pura II," kata Sugiri.
Untuk meningkatkan minat nasabah menggulirkan program Tabungan Mutiara Berhadiah Langsung Tanpa Diundi di setiap kantor cabang di Indonesia. Hadiah itu diberikan kepada nasabah loyal yang menyimpan tabungannya terus menerus dalam jumlah tertentu dalam periode delapan tahun.
Produk itu mendapat sambutan positif, menunjukkan kepercayaan masyarakat tinggi, di Bandung kami menyerahkan dua unit mobil kepada nasabah" kata EVP Ditribution Bank Mutiara Anni Herlina.
Selain itu, Bank Mutiara yang pertengahan Mei 2015 akan berganti nama menjadi Bank J Trust Indonesia itu juga tengah mempersiapkan berbagai infrastruktur pendukung dengan mengembangkan dan meningkatkan sistem teknologi informasi.
"Jelas kita harus melakukan rebranding, namun yang jelas pemilik baruda akan mendukung pertumbuhan bisnis yang berkelanjutan. Ditargetkan tahun 2016 kami akan menambah dua kantor cabang baru," kata Sugiri.***3***
Editor : Syarif Abdullah
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015