Antarajawabarat.com, 28/4 - Pemerintah Kota Cimahi, Jawa Barat, terus berupaya memberantas penyakit dan mengobati penderita Tuberkulosis atau dikenal penyakit TB dengan memberikan pelayanan penyembuhan dan meningkatkan kesadaran masyarakat pentingnya kesehatan.

"Kami mengajak seluruh komponen masyarakat terutama kader PMO (Pengawas Minum Obat) untuk terus meningkatkan pelayanan dalam mendeteksi yang diduga terjangkit TB," kata Wali Kota Cimahi Atty Suharti di Cimahi, Selasa.

Ia menuturkan, persoalan TB sudah menjadi global sehingga harus bersama-sama seluruh dunia, khususnya secara nasional bergerak mengendalikan TB sehingga dunia terbebas dari penyakit tersebut.

Upaya Pemerintah Kota Cimahi, lanjut Atty, telah menjadi perhatian khusus untuk memberantas TB, apalagi angka kesakitan akibat tuberkulosis di Indonesia termasuk di Jawa Barat dan juga di Cimahi masih relatif tinggi.

"Dari data statistik yang didapatkan, jumlah penderita TB dan kanker secara umum mengalami trend yang meningkat dalam beberapa tahun terakhir," katanya.

Ia menegaskan, penyakit yang menyerang paru-paru dengan gejala batuk dahak berdarah itu dapat disembuhkan jika dapat segera diobati sejak dini kemudian pengobatannya sampai sembuh total.

Namun keberhasilan memberantas TB, kata dia, kuncinya yakni kepedulian masyarakat untuk memeriksakan diri ketika sudah mengalami gejala TB dan lakukan pengobatan yang teratur dan tuntas.

"Keberhasilan program TB adalah mengenali dan menangani TB secara intensif di tengah masyarakat, serta pengobatan yang dilakukan secara teratur dan tuntas," katanya.

Ia menambahkan, Pemerintah Kota Cimahi sudah rutin melakukan pelatihan mengenai penanganan TB di seluruh kelurahan, dibantu Pengawas Minuman Obat untuk membantu penyembuhan penderita TB.

"Kami mengapresiasi apa yang dilakukan oleh para kader PMO yang membantu pemerintah dalam menangani persoalan TB, untuk itu penderita penyakit TB semoga lekas sembuh," katanya.***4***


Feri P

Pewarta:

Editor : Irawan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2015