Jumlah korban tewas akibat gelombang panas yang dibawa oleh antisiklon Charon di Apennines, Minggu (14/7) mencapai lima orang, demikian laporan harian Il Mattino pada Senin.

Mayoritas kematian terjadi di pantai-pantai di wilayah selatan Italia, Apulia.

Satu orang pingsan di jalan di luar kota Roma. Semua korban berusia antara 68 dan 80 tahun.

Kementerian Kesehatan mengumumkan tingkat darurat cuaca tertinggi di 11 dari 27 kota terbesar selama akhir pekan.

Panas ekstrem yang melebihi 100 derajat Fahrenheit (setara 37,78 derajat Celcius) diperkirakan akan bertahan di seluruh Semenanjung Apenina selama sisa pekan ini, dengan Kamis (18/7).

Sumber: Sputnik-OANA

 



Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Lima orang tewas akibat gelombang panas di Italia

Pewarta: Primayanti

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024