Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) mengungkapkan, serangan siber terhadap Pusat Data Nasional Sementara (PDNS) 2 tidak mengganggu kinerja di sektor pariwisata.
 
“Alhamdulillah, kita tidak terganggu karena kita punya sistem berbeda,” ujar Adyatama Kepariwisataan dan Ekonomi Kreatif Kemenparekraf Nia Niscaya dalam jumpa pers mingguan yang digelar di Jakarta, Senin.
 
Nia menambahkan, Kemenparekraf memiliki sistem yang berbeda serta memiliki ketahanan sistem yang lebih aman. Hal ini dibuktikan dengan torehan penghargaan “Digital Government Award” dengan nilai sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) tahun 2023 tertinggi untuk kategori kementerian.
 
Ia menambahkan, dampak serangan siber tersebut terhadap kunjungan wisatawan mancanegara juga belum terlihat, pasalnya serangan siber terjadi dalam beberapa hari belakangan, sementara laporan kunjungan wisman pada waktu yang bersamaan dengan serangan itu belum dihitung.
 
Dalam kesempatan itu, Nia juga mengapresiasi Ditjen Imigrasi yang bergerak cepat menangani persoalan itu
 
Senada, Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan, serangan siber itu belum berdampak pada kunjungan wisman hingga hari ini. 

Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Kemenparekraf: Serangan siber PDNS tak ganggu sektor pariwisata

Pewarta: Sinta Ambarwati

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024