Penjabat Wali Kota Sukabumi Kusmana Hartadji mengatakan mayoritas petani di Kota Sukabumi, Jawa Barat berusia di atas 39 tahun bahkan cukup banyak petani yang usianya sudah lanjut usia (lansia).

"Harus diakui profesi petani saat ini kurang diminati kaum muda khususnya generasi Z karena mereka menilai profesi ini kurang menjanjikan," katanya di Sukabumi, Minggu.

Sesuai data yang dihimpun dari Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Jabar pada 2023 jumlah petani di Kota Sukabumi saat sebanyak 4.213 jiwa atau jumlahnya terus menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Seperti pada 2018 jumlah petani lebih dari 4.500 jiwa, bahkan untuk 2024 ini diprediksi di bawah 4 ribu jiwa.

Menurut Kusmana, dari jumlah petani yang ada 80 persen berusia di atas 39 tahun. Maka dari itu, Pemkot Sukabumi membuat program regenerasi petani salah satunya dengan memberikan pelatihan kepada 40 petani muda yang rata-rata usianya 17-39 tahun pada akhir Mei lalu.

Selain itu, pihaknya juga gencar melakukan sosialisasi tentang pertanian dan ketahanan pangan dengan tujuan untuk mengenalkan dunia pertanian ke berbagai elemen masyarakat khususnya pelajar, sehingga sejak usia dini mereka tertarik terhadap profesi petani.

 

Pewarta: Aditia Aulia Rohman

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024