Sejumlah peristiwa politik telah diwartakan oleh pewarta Kantor Berita ANTARA pada Kamis (23/5). Berikut beberapa berita pilihan yang masih menarik dibaca pagi ini.
 
1. Vendor: Kementan berutang Rp1,6 miliar usai penuhi permintaan SYL

Salah satu vendor di Kementerian Pertanian (Kementan), PT Haka Cipta Loka dan Haka Loka mengungkapkan Kementan masih memiliki utang sebesar Rp1,6 miliar yang digunakan untuk memenuhi permintaan Menteri Pertanian periode 2019-2023 Syahrul Yasin Limpo (SYL).
 
 
 
Selengkapnya baca di sini.

2. MPR kunjungi Parlemen Spanyol bicarakan upaya kemerdekaan Palestina

Delegasi Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI pada Rabu (22/5), melakukan kunjungan ke Parlemen Spanyol dalam rangka memperkuat kerjasama bilateral antara Indonesia-Spanyol, serta membicarakan upaya kemerdekaan Palestina.
 

Selengkapnya baca di sini.

3. TNI AL dan Angkatan Laut India patroli bersama di Selat Malaka

Prajurit TNI Angkatan Laut dari Gugus Keamanan Laut (Guskamla) Komando Armada I dan prajurit Angkatan Laut India melakukan patroli bersama di perairan sepanjang perbatasan dua negara di Selat Malaka sejak pekan lalu sampai Kamis (23/5).
 
 
Selengkapnya baca di sini.

4. Sekjen Gerindra dorong Sudaryono maju di Pilgub Jateng

Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerindra Ahmad Muzani mendorong agar Ketua DPD Partai Gerindra Jawa Sudaryono untuk maju sebagai bakal calon kepala daerah dalam Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah 2024.
 
 
Selengkapnya baca di sini.

5. DKPP akan panggil Sekjen KPU di sidang lanjutan dugaan asusila Hasyim

DKPP akan memanggil Sekretaris Jenderal KPU RI Bernad Dermawan Sutrisno dan beberapa jajaran pegawai dalam sidang etik dugaan asusila Ketua KPU RI Hasyim Asy'ari terhadap penyelenggaraan pemilu luar negeri (PPLN) pada 6 Juni 2024.
 
 
Selengkapnya baca di sini.
 


Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Politik kemarin, kasus SYL hingga DKPP akan panggil Sekjen KPU

Pewarta: Nadia Putri Rahmani

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024