Dinas Pendidikan (Disdik) Kabupaten Cirebon, Jawa Barat memastikan perbaikan sebanyak 300 ruang kelas dengan kondisi rusak di sejumlah sekolah di daerahnya dapat selesai bertahap sampai akhir 2024.
 
“Ruang kelas rusak masih banyak, sekitar 300 ruangan yang harus diselesaikan tahun ini,” kata Kepala Disdik Kabupaten Cirebon Ronianto di Cirebon, Kamis.

Baca juga: Lestarikan nilai budaya Cirebon lewat pameran kerajinan pelajar
 
Ia mengatakan ratusan ruang kelas itu mengalami kerusakan dari kategori ringan, sedang hingga berat dan sebagian sudah dikosongkan atau tidak dipakai untuk kegiatan belajar siswa.
 
Menurut dia, saat ini proses perbaikan tersebut masih berjalan, khususnya memprioritaskan ruang kelas dengan kerusakan berat agar bisa segera digunakan.
 
Kemudian, untuk ruang kelas kategori ringan dan sedang, kata dia, mulai direhabilitasi dengan penyesuaian anggaran yang tersedia di tahun 2024.
 
“Kalau belum selesai, kita masih bisa perbaiki sampai tuntas pada awal 2025,” ujarnya.
 
Roni mengatakan perbaikan ruang kelas itu telah menjadi fokus utama Disdik Kabupaten Cirebon, dalam memberikan fasilitas pendidikan yang layak dan memadai bagi peserta didik.
 
Pihaknya juga tidak berhenti menginventarisasi data terkait kondisi ruang kelas di Kabupaten Cirebon agar bisa menerapkan langkah pencegahan maupun meminimalisasi risiko kerusakan.
 
Ia menyebutkan semua upaya itu dikerahkan agar para peserta didik di Kabupaten Cirebon dapat belajar dengan aman dan nyaman pada ruang kelas di sekolahnya.
“Mudah-mudahan bisa selesai (sesuai target). Jadi, siswa bisa belajar dengan aman,” katanya.
 
Ia menambahkan bahwa seluruh sekolah di wilayahnya tetap memperbarui data kondisi ruang kelas melalui sistem Data Pokok Pendidikan (Dapodik).
 
Hal tersebut penting dilakukan, mengingat pada beberapa bulan sebelumnya terdapat sejumlah peristiwa ambruknya beberapa bagian ruang kelas yang rusak dan bisa membahayakan keselamatan siswa.

Baca juga: Disdik Cirebon gabungkan SD satu hamparan untuk ratakan kualitas

Pewarta: Fathnur Rohman

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024