Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menargetkan optimalisasi sungai-sungai besar yang ada di Pulau Jawa untuk mengoptimalkan lahan persawahan kering akibat cuaca buruk fenomena El Nino yang melanda Indonesia, melalui pompanisasi dan pipanisasi.
"Sungai yang akan kita pompa di antaranya Sungai Begawan Solo di Jateng dan Jatim, Sungai Cimanuk yang ada di Jabar, termasuk Sungai Musi di Sumatera Selatan. Sungai-sungai besar itu akan kita pompa airnya agar bisa kita alirkan untuk mempercepat produksi pertanian," kata Amran di Jakarta, Senin.
Menurut Amran pompanisasi merupakan solusi cepat yang harus dilakukan sesegera mungkin untuk mengembalikan produksi nasional yang sempat turun beberapa waktu lalu. Adapun sawah yang menjadi target adalah sawah kering dengan kualitas satu kali tanam.
Sejauh ini, kata Mentan, Pulau Jawa menjadi fokus utama dari program pompanisasi untuk meningkatkan pertanian Indonesia. Di sana totalnya mencapai 500.000 hektare dan sisanya berada di luar pulau jawa, juga dengan total yang sama yakni 500.000 hektare.
"Di Pulau Jawa kurang lebih 500.000 hektare dan di luar pulau jawa 500.000 hektare. kita fokus Jawa dulu, karena kalau bangun sawah itu butuh waktu yang lama," katanya.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Mentan bidik sungai besar di Pulau Jawa untuk pompanisasi-pipanisasi
COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024