Pemerintah Kabupaten Purwakarta, Jawa Barat, menargetkan produksi padi pada musim tanam rendeng pertama tahun ini mencapai 111.234 ton gabah kering giling.

"Target produksi itu meningkat, jauh lebih tinggi dibandingkan dengan produksi masa tanam rendeng tahun lalu, yang mencapai 101.071 ton gabah kering giling," kata Kepala Dinas Pangan dan Pertanian Purwakarta, Sri Jaya Midan, di Purwakarta, Jumat.

Ia mengatakan bahwa proyeksi target produksi padi pada tahun ini akan dihasilkan melalui areal persawahan seluas 17.970 hektare yang tersebar di 17 kecamatan di seluruh Purwakarta.

Areal persawahan tersebut jauh lebih luas dibandingkan musim tanam tahun sebelumnya yang mencapai 14.316 hektare.

Menurut dia, melalui areal persawahan yang lebih luas diharapkan kapasitas produksi padi tahun ini bisa lebih tinggi. Langkah tersebut dapat ditempuh untuk memastikan ketersediaan pangan bagi masyarakat.

"Kita juga harapkan dengan kapasitas produksi yang lebih besar, maka bisa menyeimbangkan harga bahan pangan, sehingga bisa dijangkau masyarakat," kata Midan.

Musim tanam rendeng adalah musim tanam utama mulai November, Desember, Januari, Februari hingga Maret.

Musim tanam rendeng biasanya berbarengan saat musim hujan yang mulai stabil, sehingga suplai air persawahan tercukupi. 

 

Pewarta: M.Ali Khumaini

Editor : Zaenal A.


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024