Dokter spesialis telinga hidung tenggorok bedah kepala dan leher RS Cipto Mangunkusumo dr. Ayu Astria Sriyana, SpTHTBKL, Subsp.oto(K) memberikan sejumlah saran yang bisa dilakukan oleh penderita benjolan di depan telinga untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan. 

"Kalau yang sifatnya infeksi mungkin memang faktor risikonya adalah infeksi atau daya tahan tubuh kita yang menurun. Jadi memang perbanyak konsumsi makanan yang sehat," ujar Ayu dalam diskusi daring tentang benjolan yang muncul di depan telinga, Kamis.

Ayu mengatakan bahwa kebanyakan benjolan yang muncul pada tubuh bersifat idiopatik, yang artinya faktor risikonya tidak selalu jelas. Untuk benjolan yang berkaitan dengan infeksi, penguatan sistem imun sangat penting.

Menjaga pola makan sehat, mengonsumsi nutrisi yang cukup, dan menghindari faktor-faktor yang dapat menurunkan sistem imun merupakan langkah yang bisa dilakukan.

Dalam konteks pencegahan tumor, baik ganas maupun jinak, dia menyarankan untuk menghindari hal-hal yang terkait dengan bahan karsinogenik seperti rokok.

Ayu juga menyinggung tentang infeksi kronis di sekitar telinga. Infeksi yang jika tidak diobati dapat menyebabkan perubahan jaringan, bertransformasi menjadi sel ganas, dan pada akhirnya menimbulkan benjolan di area depan telinga.

Oleh karena itu, penanganan segera terhadap infeksi di sekitar telinga sangat dianjurkan.




Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Hal-hal yang disarankan guna kurangi dampak benjolan di depan telinga

Pewarta: Fathur Rochman

Editor : Yuniardi Ferdinan


COPYRIGHT © ANTARA News Jawa Barat 2024